Persijap Jepara Pecat Pelatih Mario Lemos setelah 7 Kali Kalah Beruntun

Ringkasan Berita:

• Persijap Jepara memecat pelatih Mario Lemos setelah tujuh kali mengalami kekalahan.
• Puncaknya, mengalami kekalahan di kandang saat menjamu Semen Padang, Kamis (20/11/2025).
• Untuk mengisi kekosongan pelatih, manajemen menunjuk Danang Suryadi sebagai caretaker.

TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Pelatih Persijap Jepara Mari Lemos dipecat setelah gagal meraih poin dalam tujuh laga terakhir.

Terbaru, kalah 1-2 dari Semen Padang di hadapan pendukung di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara, Kamis (20/11/2025).

Kabar pemecatan Mario Lemos sebagai pelatih Persijap ini dikabarkan manajemen lewat akun resmi Persijap di Instagram, @persijap_jepara, Jumat (21/11/2025) malam.

Tak hanya memecat Mario Lemos, manajemen Persijap juga memecat pelatih fisik Paulo Ramos.

"Persijap Jepara resmi mengakhiri kerja sama dengan Pelatih Mario Lemos dan juga pelatih fisik Paulo Ramos."

"Terima kasih Coach Mario Lemos atas dedikasi, kerja keras, dan kebersamaan yang telah diberikan untuk Laskar Kalinyamat."

"Keputusan ini diambil secara baik-baik setelah melalui diskusi bersama manajemen klub."

"Sukses untuk perjalanan selanjutnya Coach Mario dan Coach Paulo!" bunyi unggahan disertai video itu.

Baca juga: Persijap Semakin Remuk, Ditundukkan Madura United dan 6 Kali Kalah Beruntun

Sementara, Presiden Klub Persijap, M Iqbal Hidayat juga menyatakan rasa terima kasihnya.

"Coach Mario tetap menunjukkan profesionalisme luar biasa."

"Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas dedikasi dan kepemimpinannya," kata Iqbal dalam pernyataan resminya, Jumat malam.

"Kami berpisah dengan penuh respek dan doa agar perjalanan beliau selanjutnya berjalan sukses," imbuhnya.

Pelatih Pengganti

Untuk mengisi kekosongan kursi pelatih Persijap, manajemen menunjuk Danang Suryadi sebagai caretaker.

Baca juga: Tergeser dari Papan Tengah Klasemen, Persijap Jepara Nyaris Tergelincir ke Zona Degradasi

Danang dipilih karena dikenal dekat dengan pemain dan memahami denyut ruang ganti.

Iqbal berharap, Danang tak sekadar memperbaiki permainan tim tetapi juga memulihkan kepercayaan diri skuad yang baru saja melewati badai panjang.

Iqbal menegaskan, struktur kepelatihan baru akan diumumkan dalam waktu dekat. (*)