Persijap Jepara

Mario Lemos Aman! Manajemen Persijap Dukung Penuh Pelatih dan Tim meski 5 Kalah Beruntun

Manajemen Persijap Jepara memastikan posisi pelatih Mario Lemos aman meski tim kalah lima kali secara beruntun.

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/TITO ISNA UTAMA
BERI KETERANGAN - Manajer Persijap Jepara Egat Sacawijaya memberi keterangan kepada wartawan di Pendopo Kabupaten Jepara, beberapa waktu lalu. Egat memastikan, posisi Pelatih Persijap Mario Lemos aman meski Laskar Kalinyamat mengalami lima kali kekalahan secara beruntun. 
Ringkasan Berita:
  • Manajemen Persijap Jepara buka suara setelah timnya kalah lima kali secara beruntun di Super League 2025/2026.
  • Mereka memastikan, posisi Pelatih Persijap Mario Lemos masih aman.
  • Manajemen meminta suporter terus mendukung tim dan pelatih.

 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Lima kali kalah secara beruntun dalam Super League 2025/2026 membuat manajemen Persijap Jepara buka suara.

Mereka meminta jajaran pelatih melakukan evaluasi agar tim bisa segera bangkit.

Meski begitu, Manajer Persijap Jepara Egat Sacawijaya memastikan, manajemen memberi dukungan penuh kepada pelatih dan pemain.

Belum ada rencana mengganti pelatih Persijap Mario Lemos.

Egat mengaku memahami kekecewaan pendukung Laskar Kalinyamat.

Apalagi, empat di antara kekalahan tersebut terjadi di kandang Persijap.

Namun, Egat meminta semua pihak untuk tetap memberikan kepercayaan kepada tim.

"Kami paham betul rasa kecewa teman-teman suporter. Itu hal yang wajar, dan kami di manajemen juga merasakan hal yang sama."

"Sekarang, tinggal bagaimana tim membuktikan lewat hasil di lapangan," kata Egat, Selasa (4/11/2025).

Baca juga: Persijap Jepara Keok di Kandang Lawan Malut United, Mario Lemos Siap Tanggung Jawab

Egat mengungkapkan, pergantian pelatih atau pemain belum bisa dilakukan dalam waktu dekat karena bursa transfer (transfer window) belum dibuka.

"Kalau diminta ganti pelatih atau pemain, sekarang belum bisa. Transfer window belum dibuka, jadi kami fokus dulu dengan pemain yang ada," ungkapnya.

Ubah Pola Permainan

Menurutnya, tim pelatih dan manajemen saat ini terus bekerja keras melakukan evaluasi di setiap pertandingan, termasuk perubahan taktik dan gaya bermain.

"Perubahan permainan menjadi salah satu bentuk evaluasi kami."

"Kami sudah coba ubah formasi dan gaya bermain."

"Secara permainan, kami cukup puas, tapi hasilnya memang belum sesuai harapan," jelasnya.

Terkait dinamika suporter dan tim, Egat menyebut, hal itu sebagai bagian dari proses perjalanan klub.

"Ketemu dengan suporter itu hal biasa. Namanya juga keluarga, kadang akur, kadang tidak akur."

"Tapi, justru dari situ kami dapat motivasi untuk lebih baik lagi," ucapnya.

Baca juga: Pede Hentikan Tren Minor, Persijap Jepara Siapkan Strategi Khusus Hadapi Malut United Sore Ini

Ia menegaskan, kunci utama kebangkitan Persijap adalah usaha dan disiplin menjalankan instruksi pelatih.

"Yang penting sekarang, kami berusaha dulu. Kalau bisa main bagus dan menjalankan sistem pelatih secara baik, hasil pasti akan mengikuti," tuturnya.

Egat menegaskan bahwa target utama Persijap di pertandingan selanjutnya adalah kemenangan.

"Permintaan suporter jelas, kami juga sama, pertandingan berikutnya harus menang. Itu komitmen kami," tegasnya.

Dengan semangat perbaikan dan dukungan penuh dari manajemen, Persijap Jepara diharapkan segera bangkit dan kembali menampilkan permainan terbaiknya di laga mendatang. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved