Empat Atlet Difabel Banyumas Wakili Jateng di Peparpenas 2025 Jakarta

Ringkasan Berita:

• Empat atlet difabel Banyumas terpilih mewakili Jateng ke Peparpenas 2025 di Jakarta.
• Mereka akan turun di empat cabang olahraga.
• Empat atlet tersebut merupakan binaan dari NPCI Banyumas yang mengikuti program pembinaan jangka panjang atlet potensial NPCI Jateng.

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Empat atlet difabel Banyumas terpilih mewakili Jawa Tengah (Jateng) dalam ajang Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) XI Tahun 2025 yang digelar di Jakarta pada 1–10 November mendatang.

Para atlet binaan National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kabupaten Banyumas itu akan turun di empat cabang olahraga (cabor).

Ketua NPCI Banyumas Suwondo mengatakan, empat atlet tersebut adalah generasi baru atlet disabilitas Banyumas yang tengah menapaki jejak inspiratif seniornya, Saptoyogo Purnomo, sprinter para-atletik asal Banyumas yang telah mendunia. 

Harapan besar pun disematkan agar keempatnya mampu menorehkan prestasi dan mengharumkan nama daerah di tingkat nasional, bahkan internasional.

Baca juga: 32 Atlet Difabel Banyumas Maju ke Kejurprov NPCI Jateng di Semarang, Target Bawa Pulang 17 Medali

Suwondo pun menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan sprinter Banyumas tersebut menembus ajang olahraga pelajar disabilitas terbesar di Indonesia itu. 

Menurut Suwondo, para atlet tersebut adalah hasil dari Program Pembinaan Jangka Panjang Atlet Potensial (PJPAP) NPCI Jawa Tengah serta peraih medali dalam Pekan Paralimpik Pelajar Daerah (Peparpeda) di Solo, beberapa bulan lalu.

"Menjadi kebanggaan bagi kami, NPCI Kabupaten Banyumas, karena empat atlet kami tidak hanya mewakili sekolah dan Kabupaten Banyumas tetapi juga mewakili Jawa Tengah di ajang nasional."

"Semoga, ini menjadi awal dari proses mereka agar mampu berbicara di kancah nasional bahkan internasional," kata Suwondo kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (31/10/2025).

Empat atlet tersebut adalah:

• Najib Abdul Rohman, pelajar SMA Negeri 4 Purwokerto, cabang para atletik.
• Naufal Al Farizi, pelajar SMK Cokroaminoto 2 Purwokerto, cabang para bulutangkis.
• Dede Saefudin, pelajar SMA Muhammadiyah 6 Surakarta, cabang para renang.
• Julungwangi Tri Pradika, pelajar SMA Muhammadiyah Sokaraja, cabang para tenis meja.

Suwondo mengatakan, Najib, Naufal, dan Dede merupakan atlet Banyumas yang tergabung dalam PJPAP NPCI Jawa Tengah.

Sedangkan Julungwangi tercatat pernah meraih medali perunggu dalam Peparpeda 2025.

Suwondo berharap, keempat atlet tersebut dapat tampil maksimal dan membawa pulang medali bagi kontingen Jawa Tengah.

"Saya berharap, mereka tampil maksimal dan menjuarai nomor masing-masing sehingga berkesempatan mewakili Indonesia di ajang internasional."

"Seperti seniornya, Saptoyogo Purnomo, atlet para-atletik asal Banyumas yang sudah mendunia," ujarnya.

Baca juga: Dapat IJD Rp44 M, Pemkab Banyumas Buat Helipad dan Perbaiki Jalan ke Makam Kakek Presiden Prabowo

Sementara itu, Kepala Bidang Keolahragaan Dinporabudpar Banyumas Eko Purwanto memberikan pesan penyemangat kepada para atlet agar menjaga semangat, kesehatan, dan sportivitas selama bertanding.

"Selamat bertanding kepada empat atlet Peparpenas asal Banyumas."

"Tunjukkan kemampuan terbaik hasil pembinaan yang telah dilakukan NPCI, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi."

"Tetap sehat, tetap semangat, raih kesetaraan, dan taklukkan tantangan dengan menjunjung tinggi sportivitas untuk mengharumkan nama Kabupaten Banyumas dan Jawa Tengah," kata Eko.

Keikutsertaan empat atlet tersebut menjadi bukti nyata keberhasilan pola pembinaan berjenjang yang dilakukan NPCI, sekaligus menunjukkan bahwa Banyumas terus menjadi lumbung talenta olahraga disabilitas di Jawa Tengah. (*)