Berita Jateng

Enam Mahasiswa KKN UIN Walisongo Dilaporkan Hanyut di Tubing Jolinggo Kendal

Enam mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang dilaporkan hanyut saat menjalani KKN

kompas.com
Ilustrasi bocah tenggelam, tercebur ke laut. 
Ringkasan Berita:
  • Enam mahasiswa UIN Walisongo Semarang dilaporkan hanyut saat menjalani KKN di Tubing Jolinggo Singorojo, Kendal, Selasa (4/10/2025) sore.
  • Satu korban dilaporkan meninggal dunia, sementara lima lainnya masih dicari

 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG- Enam mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang dilaporkan hanyut saat menjalani kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Tubing Jolinggo Singorojo, Kendal, Selasa (4/10/2025) sore.


Satu korban kabarnya telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sementara lima lainnya masih dalam proses pencarian.


Berdasarkan informasi yang dihimpun, keenam mahasiswa tersebut tengah menjalani program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Getas, Kecamatan Singorojo.


Lewat beberapa informasi di whatsapp, menyebutkan satu korban yang dinyatakan meninggal dunia ditemukan dengan kondisi luka di bagian kepala.


Hingga Selasa sore, proses pencarian terhadap lima korban yang belum ditemukan masih terus dilakukan dengan menyusuri aliran Sungai Genting hingga ke Sungai Bodri. 

Baca juga: MBG Bikin Kebutuhan Pokok Mahal, Harga Ayam di Purbalingga Melonjak


Warga di sepanjang aliran sungai diminta waspada dan ikut membantu memantau kemungkinan korban terseret hingga ke wilayah bawah.


Dikonfirmasi Tribunjateng.com, Kabid Humas UIN Walisongo Semarang, Muhammad Sirojuddin Munir menjelaskan, pihaknya masih memastikan terkait kabar naas tersebut.


"Ini pihak kampus sedang dalam proses cek ke lokasi untuk memastikan," kata Munir.


Terkait data-data mahasiswa yang menjadi korban, Munir mengatakan masih menunggu dari pihak Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UIN Walisongo yang juga berada di lokasi KKN di Kendal.


"Kami juga masih menunggu info dari LP2M yang ke sana. Biar jelas dl kondisinya," terangnya.
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved