Berita Jateng

Skul.id Jadi Teman Belajar Siswa di Banjarnegara, Bisa Unduh Buku hingga Presensi Mandiri

Aplikasi Skul.id hadir sebagai jawaban. Produk Telkomsel itu memudahkannya mengajar dengan metode kekinian. 

Penulis: khoirul muzaki | Editor: khoirul muzaki
Khoirul Muzakki
Suasana pembelajaran di kelas MTs Negeri 4 Banjarnegara dengan memanfaatkan teknologi digital 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA- Hari Pelanggan Nasional, sertiap tanggal 4 September,  jadi momentum perusahaan untuk lebih memperhatikan karyawan

Tidak kecuali Telkomsel yang selama ini berkomitmen memberikan layanan terbaik berbasis pada kebutuhan pelanggan. 

Telkomsel memberikan solusi digital melalui berbagai inovasi layanan untuk memanjakan pelanggan. 

Termasuk melayani dunia pendidikan yang dituntut adaptif terhadap perkembangan teknologi digital. 

Lewat aplikasi Skul.id, Telkomsel hadir membawa solusi digitalisasi pendidikan

Aplikasi ini memiliki fitur lengkap untuk menunjang pendidikan, antara lain menu Presensi atau kehadiran, Wali Kelas, Jadwal, Nilai, Catatan Sikap, E-book, E-Rapor, Quiz, hingga Pesan untuk saling bertukar pesan antarpengguna. 

Iya, para guru kini dituntut menguasai dunia digital. Sebab siswa yang mereka asuh adalah digital native atau generasi Z yang lahir di tengah pesatnya kemajuan teknologi digital dan internet. 

Ahmad Taufik, guru di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs N) 4 Banjarnegara sadar hal itu. 

Karenanya, meski termasuk guru sepuh, untuk urusan teknologi ia tak mau ketinggalan.

Ia menyadari metode pembelajaran konvensional tak lagi relevan dengan tuntutan zaman.  Anak didiknya yang lahir dari rahim teknologi tak mungkin diasuh dengan metode tradisional. 

Gayung bersambut. Aplikasi Skul.id hadir sebagai jawaban. Produk Telkomsel itu memudahkannya mengajar dengan metode kekinian. 

Ia dapat mengarahkan siswanya untuk mengakses buku-buku elektronik di Skul.id.

Siswa tak harus meminjam buku di perpustakaan atau menenteng buku berat untuk pembelajaran. 

"Saya sendiri juga suka pakai digital untuk pembelajaran," katanya, Selasa (30/9/2025)

Selain e-book, guru sepertinya bisa memanfaatkan berbagai fitur yang bisa menunjang proses belajar mengajar. 

Guru bisa mengunggah jadwal mata pelajaran, hingga penilaian akademik maupun catatan sikap siswa (rapor) pada aplikasi yang bisa diakses setiap siswa. 

e book skul.id
Siswa MTs Negeri 4 Banjarnegara membuka fitur buku elektronik pada aplikasi Skul.id berisi buku-buku pegangan mata pelajaran sekolah. Siswa bebas mengunduh buku tersebut untuk bahan belajar.

Presensi Online

Operator MTsN 4 Banjarnegara Sarmadi mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Telkomsel untuk pemanfaatan Skul.id sejak 2024 lalu. 

Pihaknya menyambut inovasi Telkomsel ini karena sejalan dengan misi digitalisasi pendidikan. Termasuk untuk pencatatan presensi yang sebelumnya dilakukan secara manual. 

Di sini para siswa dituntut bisa melakukan presensi secara mandiri.

Meski dilakukan mandiri, Sarmadi memastikan tidak ada celah bagi siswa untuk memanipulasi kehadirannya secara digital. 

Apalagi setiap siswa wajib berfoto selfie dan mengaktifkan Global Positioning System (GPS) saat melaksanakan presensi mandiri. 

Lokasi untuk presensi juga dibatasi, hanya bisa dilakukan di dalam pagar sekolah. 

"Tidak bisa titip absen, " katanya

Fitur Skul.id ini bukan hanya praktis bagi siswa.  Guru atau wali kelas juga diuntungkan karena tidak perlu repot mencatat kehadiran siswanya dengan memanggil satu-persatu nama di kelas. 

Data kehadiran otomatis terekam sistem hingga dapat dilihat rekapitulasinya oleh operator atau guru selama periode tertentu. 

"Jasi siswa dalam satu semester absennya berapa kali, bisa dilihat, "katanya

Menariknya, bukan hanya guru atau operator sekolah yang dapat memonitor kehadiran siswa lewat aplikasi. 

Orang tua juga bisa memantau kehadiran anaknya di sekolah menggunakan akun khusus. Sehingga mereka bisa ikut mengawasi  putra-putrinya saat meninggalkan rumah. 

Bukan cuma siswa, presensi online via Skul.id juga dipakai untuk mencatat kehadiran para guru dan staf. 

Proses presensi mandiri guru dan staf tak jauh beda dengan yang dilakukan siswa. 

Dengan demikian, Operator maupun kepala sekolah bisa memantau kehadiran tenaga didik, baik yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun honorer. 

"Kalau yang ASN kan ada presensi sendiri. Ini presensi untuk semua, baik ASN maupun honorer," katanya

 

Rapor Online 

Fitur Skul.id yang lengkap hampir mengakomodir seluruh kegiatan sekolah. 

Ada papan pengumuman digital dimana setiap informasi penting sekolah bisa unggah, lalu diakses setiap warga sekolah pengguna akun Skul.id.

Karya siswa juga dapat diunggah untuk mendapatkan apresiasi dari civitas akademika. 

Digitalisasi juga merambah sistem penilaian yang selama ini masih berbasis kertas. 

Skul.id menyediakan fitur penilaian online dan catatan sikap (rapor) siswa. 

Melalui aplikasi ini, orang tua bisa melihat nilai dan catatan sikap putra putrinya yang dikeluarkan wali kelas atau guru. 

"Kalau mau dikembangkan, semua fitur di Skul.id akan sangat bermanfaat, " katanya

Tak Disalahgunakan

Penggunaan aplikasi Skul.id di MTs N 4 Banjarnegara menuntut setiap siswa untuk membawa gadget ke sekolah. Tetapi pihak sekolah menjamin siswa tidak akan menyalahgunakan HP di luar urusan sekolah. 

Mereka hanya menggunakannya untuk melakukan presensi online, hingga menunjang proses belajar di kelas sesuai arahan guru. 

Sebelum pembelajaran dimulai, melakukan presensi dengan cara membuka akun masing-masing di aplikasi Skul.id.   Sebelum mengakhiri presensi, para siswa wajib berfoto selfie sambil mengaktifkan Global Positioning System (GPS). 

Selesai presensi, para siswa wajib menitipkan HP mereka ke loker yang disediakan di kelas. 

Siswa dilarang mengambil HP nya selama proses pembelajaran, kecuali atas izin guru untuk kepentingan pembelajaran. Gadget siswa baru boleh diambil kembali selepas jam sekolah untuk presensi pulang. 

"Presensi dua kali, pas mau masuk sama pulang, " kata Muhammad, siswa Kelas 9 

Bukan hanya melapor kehadiran, melalui aplikasi Skul.id, para siswa bisa mengajukan izin tidak berangkat. Di situ siswa mencantumkan alasan disertai bukti agar izin diterima. 

Cara izin online ini lebih praktis ketimbang siswa harus membuat surat yang ditandatangani orang tua seperti sebelumnya. 

"Dulu kalau izin harus pakai kertas dan diantar besoknya, " katanya 

Aplikasi Skul.id juga memudahkan siswa proses belajar. 

Ada bermacam fitur yang bisa menunjang kebutuhan belajar siswa. Di antaranya buku ajar elektronik yang bebas diunduh siswa. 

Siswa tidak lagi harus repot berburu buku paket atau panduan ajar ke Perpustakaan. 

"Bukunya sama dengan yang di perpustakaan, " katanya

Efisiensi

Aplikasi Skul.id bisa diakses secara gratis bagi sekolah-sekolah yang memakai jaringan Telkomsel atau by.U.

Terpisah, GM Mobile Consumer Business Region Jawa Tengah & DIY, Gamada mengatakan, teknologi informasi dan komunikasi saat ini bukan lagi menjadi pelengkap di dunia pendidikan.

Melainkan, sudah menjadi bagian penting dalam proses belajar mengajar.

Menjawab tantangan itu,  Telkomsel memperkenalkan Skul.id dengan berbagai fitur digital yang mempermudah guru dan siswa dalam proses belajar mengajar. 

Skul.id telah berhasil meningkatkan efisiensi operasional di sekolah. Di antara dampak besarnya adalah berkurangnya beban administratif, sehingga guru dan siswa bisa lebih fokus pada pembelajaran. 

“Kami melihat dampak positif yang signifikan pada sekolah-sekolah yang telah menggunakan Skul.id, baik dalam hal efisiensi waktu maupun kualitas komunikasi antara guru, siswa, dan orang tua,”katanya

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved