Berita Jateng
Tren Harga Telur dan Daging Ayam di Jateng Naik, Gubernur Luthfi Klaim Masih di Bawah HAP
Harga sejumlah bahan pokok di pasaran Jateng mengalami tren kenaikan, bahkan menyumbang inflasi September. Namun, kenaikan diklaim masih di bawah HAP.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: rika irawati
Harga komoditas lain, minyak goreng curah misalnya, naik menjadi Rp17.791 per liter.
Sedangkan harga Minyakita, stabil di angka Rp16.326 per liter.
Harga telur ayam dan daging ayam ras sama-sama mengalami tren kenaikan namun masih berada di bawah HAP.
Harga telur ayam ras di angka Rp28.333 per kilogram, di bawah HAP yang dipatok Rp30.000.
Sementara, harga daging ayam Rp38.019 atau di bawah HAP Rp40.000 per kilogram.
Terkait harga bahan pokok yang mengalami tren kenaikan, Luthfi meminta PT Jawa Tengah Agro Berdikari (JTAB), salah satu BUMD pangan milik Pemprov Jateng, turun langsung memperkuat pasokan dan penetrasi harga.
"Bantu stabilkan harga, tambah armadanya, masuk pasar-pasar yang jadi langganan inflasi," ujarnya.
Diketahui, berbagai upaya dilakukan Pemprov Jateng dalam pengendalian inflasi.
Di antaranya, Gerakan Petani Peduli Inflasi Cabai yang digelar di Kabupaten Magelang pada 22 September 2025 serta Gerakan Pangan Murah yang telah dilaksanakan di ribuan titik di Jawa Tengah. (*)
Kecamatan Paling Sejuk di Pekalongan Jadi Magnet Wisata Baru Jawa Tengah |
![]() |
---|
Industri Wisata Wonosobo Masih Bergeliat, Penetapan Geopark Dieng Ikut Mendongkrak |
![]() |
---|
Kudus Sumbang Cukai Rokok Besar untuk Negara, Pemkab Ajukan Tambahan DBHCHT Rp 300 Miliar |
![]() |
---|
Apa Itu Program Bangga Bela Beli Wisata Lokal Wonosobo, Strategi Pemkab Dongkrak Pariwisata |
![]() |
---|
Mengenang Peristiwa Pertempuran 3 Oktober di Pekalongan, Pejuangan Usir Penjajah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.