RATUSAN SANTRI di Kebumen Dilatih Jadi Pengusaha Digital

TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Sebanyak seratus santri dari puluhan pondok pesantren di Kabupaten Kebumen mendapat bekal untuk menjadi wirausahawan di era digital.

Mereka mengikuti pelatihan digital marketing yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen di Hotel Mexolie Kebumen, Senin (15/9/2025).

Pelatihan ini diharapkan dapat membantu para santri untuk memasarkan produk-produk unggulan pesantren ke pasar yang lebih luas.

Baca juga: KEBUMEN JADI PERCONTOHAN, SnackVideo Pilih Kebumen Jadi Lokasi Pertama Program Partner Bikin Beken

Bekal Jadi Wirausaha 

Salah seorang peserta, Raynatan (19), mengaku sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini.

Ia yang baru dua bulan merintis usaha dengan menjadi affiliate marketer merasa mendapat banyak pengetahuan baru.

"Alhamdulillah sangat bermanfaat bagi saya karena saya juga seorang affiliate," katanya kepada Tribunbanyumas.com.

Produk Pesantren Bisa Mendunia 

Bupati Kebumen, Lilis Nuryani, yang hadir langsung memberikan motivasi, mendorong para santri untuk tidak ragu terjun ke dunia wirausaha sambil tetap menimba ilmu agama.

Menurutnya, ini adalah kesempatan bagi para santri untuk berperan dalam ekonomi digital.

"Coba bayangkan, makanan khas buatan pesantren, kerajinan tangan, atau buku keagamaan kalian, bisa dikenal bukan hanya di Kebumen, tapi sampai ke luar daerah, bahkan luar negeri. Keren, bukan?," tutur Bupati Lilis.

Ia menambahkan, pelatihan ini juga menjadi sarana bagi santri untuk menyebarkan nilai-nilai Islam yang menyejukkan melalui konten-konten kreatif di dunia digital.

Pesantren Mitra Strategis Pemerintah 

Bupati Lilis menegaskan, pondok pesantren merupakan mitra strategis pemerintah dalam pembangunan.

Oleh karena itu, Pemkab Kebumen siap memberikan dukungan penuh.

"Pemerintah daerah siap mendukung dengan pelatihan, pendampingan, dan fasilitasi agar kalian bisa melangkah lebih jauh," ungkapnya.

Melalui pelatihan ini, para santri diharapkan dapat membangun jaringan dan kerja sama dengan pelaku usaha serta komunitas kreatif lainnya. (Ais)