Berita Semarang

Kota Semarang Punya Mal Baru Lagi, 23 Semarang Shopping Center di POJ City. Target Operasi 2026

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PREVIEW PROJECT - Mal 23 Semarang Shopping Center bersama Binus University menggelar Preview 23 Semarang, Rabu (20/8/2025). Investasi mal baru di Kota Semarang ini mencapai Rp12,5 triliun dan direncanakan beroperasi mulai pertengahan tahun 2026.

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Kota Semarang, Jawa Tengah, bakal punya mal baru lagi, Mal 23 Semarang Shopping Center.

Mal yang akan dibangun di wilayah pesisir utara, tepatnya di Kawasan Pearl of Java (POJ) City Semarang, ini direncanakan beroperasi mulai pertengahan 2026.

Mal tersebut merupakan milik pengembang properti Paradise Indonesia.

Presiden Direktur and CEO Paradise Indonesia, Anthony P Susilo mengatakan, 23 Semarang Shopping Center dibangun di atas lahan seluas 9 hektare. 

Enam hektare untuk mall, dua hektare untuk pengembangan selanjutnya. 

Sedangkan, satu hektare sisanya direncanakan untuk hotel berskala internasional.

Baca juga: Semarang Bakal Punya Mal Terbesar di Indonesia, Serap 10 Ribu Tenaga Kerja Prioritas Warga Lokal

Mal ini akan memiliki empat lantai yang dibuat mengelilingi hutan tropis yang ada di atrium atau lantai bawah.

Desain mal ini merupakan perpaduan antara arsitektur kontemporer dengan sentuhan tropis-vernakular khas Indonesia. 

"Luasan NLA awalnya 48 ribu meter persegi kemudian kita tingkatkan menjadi 50 ribu meter persegi sebab melihat animo yang tinggi," kata Anthony saat Project Preview 23 Semarang, Rabu (20/8/2025).

Dengan luasan tersebut, menurut dia, Mal 23 Semarang mampu menampung 200-250 tenant. 

Setiap lantai akan diisi tenant mix ,used mulai dari food and beverage, fashion, dan retail lain.

Hutan tropis yang dihadirkan di lantai dasar akan mengeliminasi suhu sekitar, di mana posisi Mal 23 Semarang berada di tepi pesisir Laut Jawa.

Hingga Agustus 2025, pembangunan Mal 23 Semarang sudah mencapai 75 persen. 

Pusat perbelanjaan ini ditargetkan beroperasi mulai Mei 2026 mendatang.

Proyek Mal 23 Semarang merupakan retail kelima Paradise Indonesia. 

Untuk pembangunannya, PT Indonesian Paradise Property (Paradise Indonesia) kembali menggandeng Bina Nusantara (BINUS) Group, melalui model usaha joint venture.

Sebagai bagian dari perjalanannya menuju pembukaan resmi pada pertengahan 2026, 23 Semarang Shopping Center juga menginisiasi kampanye sosial dan lingkungan bertajuk '23 untuk Semarang'. 

"Melalui gerakan ini, Paradise Indonesia bersama berbagai komunitas lokal akan menjalankan rangkaian aksi nyata bagi masyarakat dan lingkungan, mulai dari pelestarian mangrove, pemberdayaan UMKM, hingga program keberlanjutan kota," katanya. 

Baca juga: Chery TIGGO Cross Hybrid Resmi Hadir di Semarang, Diklaim Bisa Tempuh 1.000 Km Sekali Isi Bensin

Anthony mengatakan, inisiatif ini akan berlangsung sejak kemarin hingga pusat perbelanjaan resmi beroperasi pada 23 Mei 2026.

"Ini sebagai wujud komitmen bahwa kehadiran 23 Semarang Shopping Center bukan hanya membangun ruang fisik, tetapi juga menghadirkan makna, kepedulian, dan kontribusi nyata bagi Kota Semarang," katanya.

Genjot Perekonomian

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Semarang, Diah Supartiningtias, menyambut baik hadirnya Mal 23 Semarang. 

Dia menilai, masuknya pelaku usaha berskala nasional ke Semarang menjadi angin segar bagi pemerintah maupun masyarakat.

"Sekarang, hadir investasi Mal 23 Semarang dari PT Swarna Kanaka Parigraha bersama BINUS dengan nilai sekitar Rp800 miliar."

"Tentu harapannya mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membuka lapangan kerja lokal," paparnya. 

Dia menambahkan, hadirnya pusat perbelanjaan juga menjadi ruang bagi UMKM untuk ikut berkembang melalui kurasi produk agar bisa masuk pusat perbelanjaan modern.

"UMKM jangan hanya berada di kelas bawah tetapi perlu naik kelas."

"Dengan adanya mal seperti ini, mereka bisa ikut masuk dan berkembang," ujarnya.

Baca juga: Pakuwon Mall Semarang Bakal Jadi Terbesar di Indonesia, Pemiliknya Pernah Terjun di Industri Film

Dia berharap, investasi di Kota Semarang dapat berkontribusi terhadap target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar delapan persen per tahun, sesuai yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto mulai 2025.

"Target investasi tahun ini di Kota Semarang sebesar Rp12,5 triliun."

"Sampai triwulan 2 sudah terealisasi Rp3,06 triliun."

"Biasanya, meningkat di triwulan 3 dan 4. Saya optimistis bisa tercapai sampai akhir tahun," katanya.

Sebelumnya, di Semarang juga dibangun mal baru, Pakuwon Mall Semarang.

Pakuwon Mall Semarang digadang-gadang jadi mal terbesar di Indonesia.

Mal ini mulai dibangun di kawasan Gombel Lama Semarang, Rabu (19/8/2025) dan direncanakan beroperasi 2029.

Mal ini diperkirakan akan menyedot hingga 10 ribu tenaga kerja. (*)

Berita Terkini