TRIBUNBANYUMAS.COM, BLORA - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Tengah diterjunkan untuk menyelidiki penyebab pasti kebakaran sumur minyak ilegal di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora.

Tim Labfor tiba di lokasi dan mulai melakukan penyisiran di area titik api pada Rabu (20/8/2025) sekitar pukul 12.37 WIB.

Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, mengatakan, kedatangan tim ahli ini adalah untuk mengidentifikasi secara ilmiah penyebab kebakaran yang telah menewaskan tiga orang warga tersebut.

Baca juga: Hari Ketiga Kebakaran Sumur Minyak di Blora, Empat Eksavator Diterjunkan untuk Pemadaman

Identifikasi Penyebab Kebakaran 

Kapolres Wawan menjelaskan, pihaknya sejak awal telah berkoordinasi dengan Labfor Polda Jateng untuk membantu proses penyelidikan yang dilakukan oleh Satreskrim Polres Blora.

"Tim dari Labfor akan melakukan olah TKP dan mengidentifikasi penyebab kebakaran," jelas Kapolres di lokasi kejadian, Rabu.

Hasil Penyelidikan Butuh Waktu 

AKBP Wawan menambahkan, masyarakat diharap bisa bersabar karena hasil dari penyelidikan tim Labfor tidak bisa keluar dalam waktu singkat.

Menurutnya, tim ahli perlu melakukan pemetaan lokasi, mengumpulkan barang bukti, dan mengolah semua temuan tersebut di laboratorium di Semarang sebelum bisa menarik kesimpulan.

"Ini kan mereka dari tim Labfor baru turun melakukan mapping segala macam. Lalu, apa yang ditemukan di TKP, nanti juga pasti diolah dulu di Labfor Polda Jateng," jelasnya.

Pihak Polres Blora berjanji akan segera menginformasikan hasil penyelidikan tersebut kepada publik jika laporannya telah keluar.