Berita Pati

SPBU Bakalan Pati Terbakar, 1 Orang Tewas Terpanggang di Dalam Mobil

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi mobil terbakar. Sebuah mobil terbakar di SPBU Desa Bakalan, Kecamatan Dukuhseti, Pati, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (2/7/2024). Kejadian ini menewaskan satu orang.

TRIBUNBANYUMAS.COM, PATI - Kebakaran melanda Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Desa Bakalan, Kecamatan Dukuhseti, Pati, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (2/7/2024) dini hari.

Api diduga muncul dari sebuah mobil yang ada di SPBU tersebut.

Kejadian ini mengakibatkan sopir mobil tewas dalam kondisi luka bakar serius.

Kasatpol PP Pati Sugiyono mengatakan, pihaknya menerima laporan mengenai kebakaran tersebut pada pukul 03.40 WIB.

Dia menyebut, selain satu orang korban tewas, satu unit mobil Espass dan satu sepeda motor Scoopy juga hangus dilalap si jago merah.

"Kami terjunkan satu unit mobil pemadam kebakaran, dibantu satu unit mobil pemadam dari PG Pakis."

"Dengan upaya tiga anggota Damkar, personel Damkar PG Pakis dan personel TNI-Polri, api berhasil padam pukul 05.15 WIB," ucap dia.

Baca juga: Tagih Janji Soal Pangkalan Truk, Puluhan Sopir Truk Demo di Depan Kantor Bupati Pati

Sugiyono mengatakan, kebakaran diduga dipicu korsleting mobil Espass yang tengah mengisi bahan bakar.

Meski begitu, menurut Sugiyono, kejadian ini masih dalam penyelidikan kepolisian.

Menurut informasi yang beredar di media sosial, korban adalah pria berinisial I (40), warga Desa Clering, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara.

Hanya saja, pihak berwajib belum mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut.

Terpisah, dalam siaran pers-nya, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah mengatakan, kebakaran di area pulau pompa SPBU 44.591.29 Bakalan tersebut berasal dari kendaraan Suzuki Espass.

Pascakejadian, operasional SPBU dihentikan sementara guna pengecekan sarana, fasilitas, dan keamanan.

Area Manager Communication Relations and Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menyampaikan, pada insiden tersebut, api dapat dipadamkan dalam waktu kurang dari satu jam.

"Untuk sementara, SPBU tidak beroperasi sampai kondisi dinyatakan aman dan fasilitas dapat digunakan kembali," jelas Brasto dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Ada Luka Sayatan di Leher, Wanita Tewas di Kamar Kos Randukuning Pati

Halaman
12

Berita Terkini