TRIBUNBANYUMAS.COM - Anugrah Balon Emas atau Ballon d'Or dari France Football yang diterima Lionel Messi pada 2021 diduga hasil suap.
Media asal Catalan, Sport.es, menuliskan, pemberian trofi itu kepada Messi melibatkan PSG.
Saat itu, PSG baru saja mendatangkan Messi seusai kontrak dengan Barcelona habis.
PSG dituding menekan pihak France Football untuk memenangkan sang kapten timnas Argentina demi mendongkrak pamor PSG.
Perwakilan PSG diduga melakukan pertemuan dan makan bersama Pascal Ferre, mantan direktur majalah France Football.
Ferre diiming-imingi dengan beberapa hadiah sebagai indikasi korupsi.
Di antaranya, undangan VIP untuk nonton laga di markas PSG, serta tiket perjalanan gratis ke Qatar dengan kelas terbaik.
Baca juga: Jadi Pemain Terbaik Piala Dunia 2022, Messi Raih Bola Emas
Fasilitas istimewa tersebut dibiayai Pemerintah Qatar dengan perkiraan total nyaris 9 ribu euro pada Maret 2021.
Kasus ini pun membuat pihak berwenang melakukan investigasi.
Investigasi ini dikabarkan membuat France Football waswas, pamor mereka akan jeblok di mata publik.
Itu sebabnya, ada dugaan, penghargaan Ballon d'Or 2021 akan diberikan kepada Robert Lewandowski sebagai strategi 'penebusan dosa' demi menyelamatkan citra media asal Prancis tersebut.
Lewandowski Jadi Kandidat Kuat Penerima
Banyak pihak memprediksi, Ballon d'Or 2021 bakal jatuh kapada Lewandowski.
Ini merujuk pada capaian musim 2019-2020, dimana Lewandowski meraih treble winners bareng Bayern Muenchen dan mencetak 55 gol dalam 47 partai.
Namun, apes bagi bomber Polandia itu, France Football meniadakan seremoni penganugerahan di tahun 2020 karena efek pandemi Covid-19.
Banyak pihak menilai, pembatalan tersebut hanya prestasi yang tertunda bagi Lewandowski.
Dia diprediksi bakal memenangi Ballon d'Or edisi berikutnya.
Sayang, prediksi itu kembali meleset.
Baca juga: Karim Benzema Gaet Ballon dOr 2022, Kukuhkan Dominasi Liga Spanyol dalam Sepakbola Dunia Tahun Ini
Anugerah Bola Emas untuk Pemain Terbaik Dunia 2021 jatuh ke tangan Lionel Messi.
Lewandowski hanya finis di peringkat kedua berdasarkan hasil voting.
Padahal, pencapaiannya tetap lebih gemilang daripada Messi pada tahun tersebut.
"Pada 2020 dan 2021, saya menjalani tahun-tahun terbaik dalam karier saya," kata Lewandowski kepada Sport Bild, saat itu.
"Baru-baru ini, seorang teman mengirimkan saya statistik. Saya mencetak 100 gol dalam 85 partai (pada kurun waktu tersebut)," ujarnya.
Masih Berharap
Lewandowski sendiri masih berharap mendapatkan keadilan atas kinerjanya sepanjang 2020 silam.
"Tentu saja, saya akan senang menerima Ballon d'Or suatu hari nanti," lanjut Lewandowski.
"Bukan karena saya marah atau sedih karena belum memiliki gelar ini."
"Tapi saya merasa bahwa saya bisa memenanginya di tahun yang lain."
"Kalau saya menerima Ballon d'Or 2020 empat tahun kemudian, saya tak akan merasa tersinggung."
"Itu akan menjadi sebuah kehormatan dan saya akan menerima penghargaan tersebut," kata striker gaek berusia 35 tahun ini. (Bolasport.com/Beri Bagja)
Artikel ini sudah tayang di Bolasport.com dengan judul "Trofi Ballon d'Or Messi Diduga Hasil Suap, Lewandowski Berpeluang Raih Gelar yang Hilang".
Baca juga: Duh, Lagi-lagi Ketua KPU RI Terbukti Langgar Kode Etik. Kali Ini Soal Kebocoran Data Pemilih
Baca juga: Gadaikan 60 Mobil Rental, Suami Istri Warga Bringin Semarang Ditangkap: Uang untuk Bayar Utang