TRIBUNBANYUMAS.COM - Sikap dingin Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir terkait kontrak pelatih tim nasional (Timnas) Indonesia Shin Tae-yong membuat warganet panik.
Mereka ingin, PSSI mengamankan kontrak Shin Tae-yong setelah pelatih tersebut mengaku mendapat tawaran dari negara lain.
Tawaran itu datang saat Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia melaju ke 16 besar Piala Asia 2023 Qatar.
Pencinta sepak bola Indonesia ingin skuad Garuda terbang lebih tinggi bersama Shin Tae-yong yang dinilai berhasil membangun pondasi dasar bagu tim tersebut.
Ini pula yang mendasari Komunitas Indonesia Pride membuat petisi di change.org agar kontrak Shin Tae-yong diperpanjang.
Dalam petisi tersebut terlihat foto Shin Tae-yong disertai tulisan STY Stay dan keterangan tujuan petisi dibuat agar PSSI segera memperpanjang kontrak sang pelatih.
Petisi itu dibuat pada Rabu (31/1/2024).
Hingga Kamis (1/2/2024) pukul 17.00 WIB, Petisi itu telah ditandatangi 51.796 orang.
Baca juga: Kabar Shin Tae-yong Digoda Negara Lain Tak Bikin PSSI Gerah, Erick Thohir Ungkit Sikap Profesional
Dalam penjelasan yang ditulis penanggung jawab petisi, Divo Sashendra, Komunitas Indonesia Pride mendesak PSSI memperpanjang kontrak Shin Tae-yong sesegera mungkin karena performa Timnas Indonesia tengah bagus.
Melihat rekam jejak PSSI, mereka khawatir, federas sepak bola Indonesia itu mengganti pelatih saat performa timnas sedang membaik.
Mereka juga melihat, selama 4 tahun ditangani Shin Tae-yong, Timnas Indonesia menunjukkan perubahan luar biasa.
"Bukan hanya secara permainan tapi juga pencapaian. STY berhasil meloloskan Indonesia ke Piala Asia setelah 17 tahun dan untuk pertama kalinya Timnas Indonesia lolos ke 16 besar Piala Asia."
"STY juga untuk pertama kalinya meloloskan Indonesia ke Piala Asia U-23."
"Selain itu, STY juga membawa perubahan signifikan ke ranking Indonesia dari peringkat 176 ke 142 FIFA," tulis Divo.
Melihat capaian ini, Divo mengatakan, tak ada alasan lagi bagi PSSI menunda atau mengulur waktu memperpanjang kontrak Shin Tae-yong.