Bus Terjun di Pemalang

Soal Tersangka Kecelakaan Bus PO Shantika Terjun dari Tol Pemalang, Ini Kata Polisi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakapolres Pemalang, Kompol Gunawan Wibisono memberikan keterangan terkait status tersangka kecelakaan maut bus PO Shantika yang terjun dari tol Pemalang dan menewaskan dua orang. Polisi saat ini sudah melakukan pemeriksaan 10 saksi terkait kecelakaan bus yang terjun dari tol dan mendarat di jalan desa di Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang pada Minggu (21/1/2023).

TRIBUNBANYUMAS.COM, PEMALANG - Polres Pemalang berbicara terkait status tersangka dalam kecelakaan maut PO Shantika terjun dari tol dan tewaskan dua orang.

Polisi saat ini sudah melakukan pemeriksaan 10 saksi terkait kecelakaan bus yang terjun dari tol dan mendarat di jalan desa di Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang pada Minggu (21/1/2023).

"Update kecelakaan bus New Shantika, kami sudah melakukan pemeriksaan 10 saksi dari sopir dan penumpang," kata Wakapolres Pemalang, Kompol Gunawan Wibisono kepada Tribunbanyumas.com, Senin (22/1/2024).

Baca juga: Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan Bus Shantika di Tol Pemalang: Sopir Minta Maaf

Kolase kondisi bus PO Shantika usai dievakuasi. Bus terjun dari tol setinggi 20 meter ke jalan desa di Kecamatan Ampelgading, Pemalang, Minggu (21/1/2024). Diketahui, dua orang korban tewas dalam kejadian tersebut. (Indra Dwi Purnomo/TribunBanyumas.com)

Kemudian, untuk penetapan tersangka dari Polres Pemalang belum menetapkan karena baru selesai melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan tersebut.

"Tadi siang dari Satlantas Polres Pemalang bersama Polda Jateng sudah melakukan olah TKP di KM 320," imbuhnya.

Wakapolres mengungkapkan, untuk sopir bus yang dirawat di RSU Comal Baru tadi pagi dirujuk ke RSUD Kudus karena permintaan keluarga.

"Supir dirujuk di rumah sakit yang ada di Kudus, dan itu atas permintaan keluarga karena agar lebih dekat.

Nanti kalau sudah sembuh akan kita mintai keterangan," ungkapnya.

Saat disinggung terkait, penyebab kecelakaan pihaknya menerangkan untuk hal itu masih dalam pendalaman.

"Update jumlah korban meninggal dunia masih sama yaitu dua orang, dan ada beberapa penumpang juga sudah pulang ke rumah," terangnya.

Baca juga: Tim SAR Evakuasi Korban Kecelakaan Bus di Tol Pemalang, 21 Orang Selamat dan 2 Korban Tewas

Tim SAR gabungan lakukan evakuasi terhadap penumpang bus Shantika mengalami kecelakaan Jakarta yang mengalami kecelakaan ruas tol jalur B (arah Jakarta) KM. 320 +600 Pemalang pada Minggu (21/1/2024). (Ist/SAR)

Sopir Dirujuk ke Kudus

Sopir bus PO Shantika yang mengalami kecelakaan terjun dari tol Pemalang dirujuk ke RSUD Kudus.

Sebelumnya, sopir bus PO Shantika, Edi Wiharso (45) dirawat di RSU Comal Baru, Pemalang.

Humas RSU Comal Baru, Untung Bahari menuturkan bahwa sopir bus dirujuk pada Senin (22/1/2024) pagi sekitar pukul 05.00 WIB.

Baca juga: Polda Jateng Ungkap Fakta Kronologi Kecelakaan Bus P.O Shantika di Tol Pemalang

Humas RSU Comal Baru saat melihat data pasien korban kecelakaan bus Shantika yang masih rawat inap. (Indra Dwi Purnomo/TribunBanyumas.com)

"Supir bus atas nama Edi Wiharso, pukul 05.00 WIB dirujuk ke RSUD Kudus," kata Humas RSU Comal Baru Untung kepada Tribunbanyumas.com.

Ia tidak mengetahui kondisi supir bus tersebut, karena pagi tadi baru dirujuk.

"Kondisinya saya kurang tahu jelas, karena pukul 05.00 WIB pasien baru dirujuk," imbuhnya.

Ia menambahkan, rencananya siang ini akan ada lagi yang akan dirujuk ke Jakarta.

"Ini baru rencana, nanti kalau informasi selanjutnya akan saya kabari," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, bus PO Shantika bernopol K-1736-CB, mengalami kecelakaan dan terjun di ruas jalan Pemalang-Batang tol road, tepatnya di KM 320 yang berada di Ampelgading, Kabupaten Pemalang, Minggu (22/1/2024) siang.

Dalam kecelakaan nahas ini, dua orang meninggal dunia. (*)

Baca juga: 2 Tewas, Jumlah Korban Kecelakaan PO Shantika Terjun dari Tol Pemalang

Berita Terkini