PSIS Semarang

Yakob Sayuri dan Delfin Rumbino PSM Makassar Absen, Keuntungan PSIS Semarang?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hari Nur Yulianto merapikan kaus kakinya seusai mendapat tekel lawan dalam laga pekan ketiga Liga 1 2020 melawan Arema FC Maret 2020.

TRIBUNBANYUMAS.COM- PSIS Semarang masih menyisakan enam pertandingan dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 musim ini.

Terdekat, PSIS akan menghadapi PSM Makassar pada 6 Maret 2022 mendatang.

Namun demikian, dilans dari Tribun Timur (Tribun Network), PSM Makassar tampil tanpa Yakob Sayuri dan Delfin Rumbino saat menjamu PSIS Semarang pada pekan ke-29 Liga 1 2021-2022.

Padahal, Yakob Sayuri dan Delfin Rumbino menjadi andalan sang juru taktik, Joop Gall.

Baca juga: Sebelum Libur Latihan, Skuat PSIS Genjot Latihan Fisik Agar Prima, Kapten PSIS: Selamat Nyepi

Baca juga: Liluk Minta Skuat PSIS Semarang Jangan Pandang Sebelah Mata PSM Makassar, Ini Alasannya

PSM dan PSIS bakal bertanding di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada Minggu (6/3/2022) sore.

Penyerang sayap dan gelandang tersebut terkena akumulasi kartu kuning.

Sudah tiga kartu kuning dikantongi Yakob dan Delfin.

Berdasarkan Pasal 56 Ayat 3 Regulasi Kompetisi Liga 1 2021-2022, pemain yang memperoleh akumulasi tiga kartu kuning dalam tiga pertandingan berbeda tidak diperkenankan bermain di pertandingan berikutnya.

Yakob menjadi tumpuan di lini depan PSM di beberapa pertandingan terakhir.

Sementara Delfin menjadi andalan di lapangan tengah.

Sifat petarung dan pantang menyerah selalu ditampilkan dua putra Papua ini saat berkostum Ayam Jantan dari Timur, julukan PSM.

Yakob telah menyumbangkan empat gol dan satu assist dari 24 penampilannya.

Sedangkan Delfin telah cetak satu gol sejak didatangkan di putaran kedua.

Baca juga: PSIS Semarang Ingin Jaga Tren Positif Kemenangan hingga Akhir Musim, Target 5 Besar Liga 1

Baca juga: Bos PSIS Semarang Lega, Mahesa Jenar Lepas dari Kutukan Selalu Gagal Menang

PSM Makassar saat ini masih berada di peringkat 14 klasemen BRI Liga 1 2021/2022 dengan mengantongi 30 poin dari 28 laga yang telah dijalaninya.

PSM harus berbenah karena kian dekat dengan jurang degradasi.

Serupa tapi tak sama dengan PSIS Semarang, skuat Juku Eja menambah rapor merah permainan dengan 7 laga tanpa meraih kemenangan, di mana 6 laga di antaranya tanpa mencetak gol.

Sedangkan PSIS baru saja pecah telur menang pertandingan kontra Persikabo beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, dalam beberapa laga beruntun di Liga 1, PSIS Semarang selalu puasa kemenangan.

Baca juga: Wallace Costa PSIS Semarang: Poin Berharga Kembalikan Kepercayaan Diri Pemain

Baca juga: Pecah Telur! PSIS Semarang Akhirnya Bisa Menang di Liga 1

Namun demikian, General Manager PSIS Semarang, Wahyu "Liluk" Winarto mengatakan, meski PSM saat ini masih berada di papan bawah, PSIS harus tetap waspada.

"Jangan menganggap remeh PSM, karena mereka juga motivasinya cukup tinggi untuk poin penuh.

Dia juga ingin memperbaiki peringkat.

Posisi mereka di bawah kita.

Tentunya jangan menganggap remeh PSM.

Tetap harus fight, jadikan semua pertandingan adalah final," kata Liluk.(*)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunTimur.com dengan judul "Yakob Sayuri dan Delfin Rumbino Absen Perkuat PSM Lawan PSIS, Gegara Akumulasi Kartu Kuning"

Berita Terkini