Tes usap serentak yang digalakkan Pemkab Temanggung menyasar tenaga kependidikan sudah mulai dilakukan.
Di awal pelaksanaan, sebanyak 291 tenaga pendidik sudah menjalani tes usap.
Mereka dari SMP Negeri 1 Selopampang, SMP Negeri 2 Selopampang, SMP Negeri 1 Temanggung, SMP Negeri 1 Parakan.
SMP Negeri 1 Kledung, SMP Negeri 2 Kledung, SMP Negeri 1 Jumo, SMP Muhammadiyah, SMP Kanisius, SMP Islam Sudirman, dan SMP PGRI Candiroto Temanggung.
"Ini baru tahap awal, rencananya setiap hari ada."
"Target kami ada 1.002 tenaga pendidik TK dan Paud, 3.994 orang di SD, dan 1.476 orang di SMP" ujar Suyono.
Saat pelaksanaan, Suyono tidak menarget kapan tes usap ini selesai.
Pihaknya menyerahkan sepenuhnya jadwal pelaksanaan kepada Puskesmas masing-masing sesuai kemampuan SDM yang dimiliki.
"Satuan pendidikan harus siap segala daftar periksanya untuk menghadapi PTM nanti."
'Termasuk kordinasi dengan pihak kesehatan terdekat, izin kepala daerah, izin orangtua siswa."
"Tes usap ini upaya meyakinkan orangtua, barangkali dengan dilakukannya tes usap semua guru dan tenaga pendidik, orangtua siswa jadi mengizinkan," terangnya.
Suyono juga memastikan, mereka bisa mengikuti pembelajaran jarak jauh dengan hak pelayanan yang sama.
Sehingga, pihaknya berharap dunia pendidikan di Temanggung tetap berjalan dengan sebaik mungkin meski di tengah pandemi Covid-19.
"Hasil ini (tes usap) menjadi bahan pertimbangan ikut PTM."
"Bagi guru dan tenaga pendidikan yang positif Covid-19, harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari."