Penanganan Corona

Positif Covid-19 Tembus 1.207 Kasus di Purbalingga, Sarwa: Kami Tak Akan Berlakukan Jam Malam

Penulis: khoirul muzaki
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pjs Bupati Purbalingga Sarwa Pramana paparkan update kasus Covid-19 di wilayah Purbalingga, Senin (30/11/2020)

Meski angka kasus meningkat seiring gencarnya 3T,  harapannya virus tidak menyebar, dan angka kesembuhan akan meningkat. 

"Untuk masyarakat, kami harapkan untuk disiplin melaksanakan 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak),” katanya.

Dia menjelaskan, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Purbalingga masih kecil, yakni 
55,11 persen dan kematian meningkat signifikan menjadi 39 orang.

Bahkan, kasus positif juga merambah ke tenaga kesehatan yang berakibat penutupan layanan sementara beberapa Puskesmas.

Direktur RS Panti Nugroho Kabupaten Purbalingga, dr Jusi Febrianto menjelaskan, satu penyebab kematian pada pasien positif Covid-19 yakni adanya komorbid.

Atau itu adalah penyakit penyerta yang dapat memperburuk perjalanan Covid-19.

 “Komorbid tersebut terutama penyakit asma, TB paru, jantung, hipertensi, dan diabetes,” ungkapnya.

Direktur RSUD Dr R Goeteng Taroenadibrata, dr Sulistya Rini Candra Dewi mengatakan, perlakuan untuk pasien Covid-19 berbeda dengan pasien penyakit lainnya.

Pasien Covid-19 mendapatkan ruang isolasi tersendiri.

Saat ini RSUD Goeteng menampung sebanyak 67 pasien.

Dimana 59 di antaranya positif dan 7 suspect

"Mereka yang mengalami gejala sedang dan berat tentu dirawat di rumah sakit."

"Mereka yang OTG menjalani isolasi di rumah atau di tempat isolasi yang disediakan pemerintah namun tetap dalam pemantauan tenaga medis,” katanya. (Khoirul Muzakki)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Halaman
123

Berita Terkini