Teror Virus Corona

11 Nakes dan 2 Anggota Satpol PP Banyumas Positif Covid-19, Ketahuan dari Hasil Tes Swab Massal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekspresi meringis Bupati Banyumas, Achmad Husein saat ikut swab tes oleh petugas medis di Pendopo Sipanji, Purwokerto, pada Kamis (2/7/2020) - Bupati melaporkan, dari hasil tes swab massal terhadap 1.095 sampel, 18 di antaranya dinyatakan positif Covid-19, di mana 11 orang di antaranya adalah nakes dan 2 orang anggota Satpol PP.

Setelah itu akan dilakukan pula swab secara terus menerus, sehingga akan secara bertahap diketahui kembali apakah ada yang positif lagi atau tidak di lingkungan Pasar Wage.

"Sementara untuk Pasar Manis sendiri, akan kami tindak lanjuti dalam beberapa hari ini."

"Akan ada kelanjutan swab secara keseluruhan."

"Jika memang akan ditutup maka akan ditutup setelah Pasar Wage selesai," ungkapnya.

Bupati menambahkan bahwa sementara pihaknya akan melokalisir dulu Pasar Manis karena memang ada satu yang positif.

Ganjar minta nakes rutin cek kesehatan

Terpisah, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kepada seluruh tenaga medis atau tenaga kesehatan (nakes) yang menangani Covid-19 untuk rutin memeriksakan kesehatan.

Hal ini menjadi perhatian Ganjar, menyusul empat dokter meninggal dunia karena Covid-19 di Semarang Raya dalam rentang waktu sepekan terakhir.

Menurutnya, perlindungan diri bagi para tenaga medis dilakukan agar mencegah risiko penularan Covid-19.

"Wajib mestinya di instansinya rutin dilakukan pemeriksaan."

"Saya saja rutin kok, saya kan jalan keliling ke sana kemari sampai diingetin Pak harus periksa lagi, rapid dan swab test lagi," jelas Ganjar usai acara penyerahan bantuan Pertani di Kantor Gubernur Jateng, Kamis (9/7/2020).

Dirinya juga meminta agar dilakukan penelusuran kepada penderita yang memiliki riwayat penyakit penyerta sebagai acuan pelaksanaan pemeriksaan berkala baik swab maupun rapid test.

"Jadi itu (pemeriksaan rutin) kira cara yang paling baik."

"Tapi hati-hati yang punya penyakit penyerta (komorbid), maka kemarin saya minta cari data warga Jateng yang punya penyakit gula tinggi, hipertensi, ginjal, jantung, dan kanker."

"Lalu dijadikan target untuk PCR test karena itu kelompok rentan yang jadi perhatian kita," tegasnya.

Halaman
123

Berita Terkini