Dia menambahkan, Pemkab Pangandaran memang menjalin MoU dengan Rumah Sakit Siaga Medika.
Hal ini karena Pangandaran belum memiliki RSUD sendiri.
Wabah Virus Corona Menyerang, Bupati Tunda Resepsi Mantu
Bupati Banyumas, Achmad Husein, punya gawe mantu. Acara resepsi harusnya digelar pada Sabtu (21/3/2020) ini.
Undangan pun telah disebar, sejak beberapa waktu lalu. Namun, Bupati Banyumas memilih menunda acara resepsi pernikahan keluarganya itu, guna mengantisipasi meluasnya wabah virus corona.
"Saya mau mantu, tapi ditunda. Seharusnya Sabtu ini resepsi, tapi ya akhirnya hanya akad nikah saja, tamu yang hadir juga terbatas," kata Husein, Jumat (20/3/2020).
Gawe mantu Bupati Banyumas itu adalah menikahkan keponakan, yang telah seperti anaknya sendiri. Sebab, memang sedari kecil mempelai sudah ikut Achmad Husein.
"Saya punya keponakan yang ikut saya sejak kecil, anak dari saudara istri saya," ujarnya.
• Malah ke Pasar dan Rewang Tetangga, Pasien Suspect Corona Ini Dijemput Paksa. Sekomplek Diisolasi
Pilihan Bupati ini sejalan dengan imbauan yang ia berikan kepada selurh masyarakat Banyumas, agar menghindari kerumunan untuk sementara waktu ini.
Termasuk di antaranya adalah menggelar hajatan resepsi mantu, pengajian, serta yang melibatkan banyak orang,
Terlebih, saat ini wabah virus corona terus menyebar luas di berbagai wilayah di Indonesia.
Hal itu disampaikan Husein di hadapan puluhan kepala desa saat memberi pengarahan mengenai kewaspadaan penyebaran virus corona di Pendapa Sipanji, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (20/3/2020).
Untuk menghindari kerumunan, kegiatan pengarahan kepada para kades juga dibagi menjadi lima sesi dari pagi hingga sore.
Selain itu, jarak antar kursi dibuat agak longgar.
• Sudah Sebar Undangan, Gawe Mantu Bupati Banyumas Ditunda: Harusnya Hari Ini Resepsi Pernikahan
Minta Pemuka Agama Tunda Kegiatan