Berita Kebumen

Ribuan Pengendara Langgar Aturan Lalu Lintas di Kebumen, Kebanyakan Anak Muda

sejak dimulainya operasi pada 14 Juli hingga 24 Juli 2025, telah terjadi 1.039 pelanggaran lalu lintas

Editor: khoirul muzaki
Istimewa
Polisi mengecek kelengkapan surat kendaraan yang melintas di wilayah Kebumen, Jumat (25/7/2025). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN-;Menjelang berakhirnya pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2025, Polres Kebumen mencatat lonjakan pelanggaran lalu lintas yang signifikan.

Data dari Posko Operasi Patuh Candi 2025 menunjukkan, sejak dimulainya operasi pada 14 Juli hingga 24 Juli 2025, telah terjadi 1.039 pelanggaran lalu lintas di wilayah hukum Polres Kebumen.

Angka tersebut terdiri dari 666 pelanggaran yang terekam melalui sistem e-TLE (Electronic Traffic Law Enforcement), serta 373 pelanggaran yang ditindak melalui tilang manual.

Wakapolres Kebumen Kompol Faris Budiman, mewakili Kapolres AKBP Eka Baasith Syamsuri, mengatakan bahwa selain tilang, selama operasi ini juga dilakukan teguran kepada 1.794 pelanggar.

“Jenis pelanggaran masih didominasi oleh pengendara sepeda motor, khususnya tidak menggunakan helm, melawan arus, menerobos lampu merah, hingga kendaraan tanpa Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) yang sesuai ketentuan,” ujar Kompol Faris dalam keterangan tertulis, Sabtu 26 Juli 2025.

Sementara untuk kendaraan roda empat atau lebih, pelanggaran yang paling banyak ditemukan adalah pengemudi yang tidak mengenakan sabuk keselamatan (safety belt) saat berkendara.

Baca juga: Demi Tambah Pemasukan, PSIS Sampai Sewakan LED Board ke Persijap Jepara

Adapun dari sisi demografi, pelanggar paling banyak berasal dari rentang usia 21–25 tahun, disusul oleh usia 26–30 tahun, dan kemudian kelompok usia 36–40 tahun.

Kompol Faris mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan Operasi Patuh Candi 2025 dengan tertib berlalu lintas.

“Mari kita patuhi aturan demi menekan angka kecelakaan yang bisa merugikan banyak pihak. Cek kondisi kendaraan sebelum digunakan. Ini langkah penting untuk mencegah potensi bahaya di jalan,” pesannya.

Operasi Patuh Candi 2025 mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”, dengan pendekatan humanis dan edukatif. 

Polres Kebumen tidak semata-mata menindak, tetapi juga mengajak masyarakat menjadi bagian dari perubahan menuju budaya lalu lintas yang lebih aman, tertib, dan beretika.

Operasi ini dijadwalkan berlangsung hingga 27 Juli 2025. Namun demikian, Wakapolres berharap, setelah operasi selesai, kepatuhan terhadap aturan lalu lintas tetap menjadi kebiasaan kolektif demi keselamatan bersama.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved