Berita Jateng

Jokowi tak Mungkin Bersaing dengan Anak Sendiri, Kaesang Daftar Ketua Umum PSI

Jokowi awalnya mengaku sempat tertarik, namun hingga tanggal 22 Juni, ia tidak mengumpulkan berkas.

TRIBUNBANYUMAS/WAHYU ARDIANTI WORO SETO
BATAL NYALON KETUA PSI - Mantan Presiden Joko Widodo saat ditemui di kediamannya beberapa waktu lalu. Jokowi dikabarkan batal mendaftar sebagai calon ketua umum PSI dan mendukung putra bungsunya Kaesang Pangarep kembali sebagai caketum. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO- Jokowi tidak mendaftar calon ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Jokowi awalnya mengaku sempat tertarik, namun hingga tanggal 22 Juni, ia tidak mengumpulkan berkas.

Jokowi mengatakan ia memberi kesempatan untuk anak muda.

“PSI yang muda-muda saja, lebih baik yang muda-muda saja,” ujarnya Kamis (26/6/2025)

Saat ditanya apakah mendukung Kaesang  Jadi Ketua PSI, Jokowi hanya tersenyum dan mendukung semua kandidat.

“Saya menyerahkan ke semua kandidat. siapa nanti yang dipilih. Kasih restu ke semua kandidat. semuanya baik, masih muda semua,” ujarnya.

Sebelumnya, Jokowi batal maju sebagai caketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Baca juga: Punya Potensi Kolang-Kaling hingga Eduwisata, Jatirejo Semarang Masuk 3 Besar Lomba Kelurahan Jateng

Hal itu disampaikan Ketua DPW PSI Jawa Tengah Antonius Yogo Prabowo yang mengatakan hingga hari terakhir pendaftaran, Jokowi tidak mendaftarkan diri.

Namun Yogo Prabowo mengatakan nama Kaesang sudah mendaftar dan mendapat rekomendasi 29 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah.

DPD di bawah DPW Jawa Tengah secara bulat mendukung Kaesang kembali menjadi ketua umum.

Sebanyak 6 DPD tak mengeluarkan rekomendasi karena belum memiliki struktur organisasi.

Dari 35 kabupaten kota 29 Mas Kaesang. 6 masih perombakan struktur kemarin strukturnya masih ada yang kosong,” tuturnya.

Yogo Prabowo memastikan majunya kembali Kaesang sebagai ketua umum telah melalui restu dari ayahnya Mantan Presiden Joko Widodo.

“Jokowi merestui dan mendukung Mas Kaesang Ketua Umum PSI lagi,” tuturnya.

Yogo Prabowo mengatakan Jokowi dipastikan tidak mendaftar di pencalonan PSI.

Menurut Yoga Prabowo, Jokowi tidak mungkin bersaing dengan anaknya sendiri.

“Hari terakhir tidak ada info apakah bapak daftar atau enggak. Tapi kemarin Mas Kaesang sudah menyampaikan bahwa tidak mungkin bapak sama anak berkompetisi,” jelasnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (25/6/2025)

Sebelumnya, Ketum PSI Kaesang Pangarep kembali mencalonkan diri sebagai calon Ketua Umum PSI dengan membawa rekomendasi dari 100 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat kabupaten/kota dan 10 Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) tingkat provinsi. 

Ketua DPW PSI Jawa Tengah Antonius Yogo Prabowo mengungkapkan salah satunya yakni DPW Jawa Tengah.

“Mas Kaesang hampir 100 DPD. Kalau yang DPW dari yang daftar 10,” jelasnya.

Hingga hari terakhir sudah ada 3 Calon Ketua Umum yang telah resmi mendaftar di antaranya petahana Ketum PSI Kaesang Pangarep, Influencer Ronald A. Sinaga atau Bro Ron, dan Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) Agus Mulyono Herlambang.

Diketahui, Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) terang-terangan ingin menjadi Ketum PSI.

Hal itu disampaikan Jokowi di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Jumat (6/6/2025).

Jokowi menilai masih banyak nama-nama yang lebih punya kompetensi.

"Enggak lah. Di PPP saya kira banyak calon-calon ketua umum yang jauh lebih baik, yang punya kapasitas, kapabilitas, punya kompetensi," ujar Jokowi.

"Calon yang sudah beredar kan banyak. Banyak sekali," lanjutnya.

Jokowi mengaku lebih memilih Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang kini dipimpin anak bungsunya, Kaesang Pangarep.

"Saya di PSI saja lah," ujar dia.

Jokowi mengatakan sampai saat ini dirinya belum mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSI. 

"Ya nggak tahu (mau masuk partai lain atau tidak). Di PSI juga belum dicalonkan," ucap Jokowi sambil tertawa. (waw)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved