BMKG Keluarkan Peringatan Dini Rob, Warga Pesisir Pekalongan Hingga Kendal Diminta Waspada

TRIBUNBANYUMAS.COM, KENDAL - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan potensi rob dan gelombang tinggi di peesisir utara Pulau Jawa, 22-25 Juni 2025.

Masyarakat pun diminta waspada, terutama mereka yang tinggal di pesisir Pekalongan hingga Kendal, juga Kepulauan Karimunjawa.

Prakirawan Stasiun Maritim Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, Lessy Andari mengatakan, rob di pesisir utara Jawa terjadi mulai Minggu (22/6/2025) pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Petani Tambak Kaliwungu Kini Jadi Serabutan akibat Rob: Kami Takut Mororejo Hilang dari Peta Kendal

Sementara, gelombang setinggi 1,25-2,5 meter berpeluang terjadi di perairan Kepulauan Karimunjawa bagian barat hingga timur, serta perairan Pekalongan-Kendal pada 22-25 Juni 2025.

"Ada aktivitas peningkatan ketinggian air laut di pesisir utara Jawa Tengah," tuturnya.

Dia mengatakan, rob terjadi akibat adanya pengaruh pasang surut air laut. 

Hal ini turut berdampak pada gangguan transportasi sekitar pelabuhan dan pesisir.

"Juga, aktivitas petani garam dan perikanan darat serta kegiatan bongkar muat di sekitar pelabuhan," katanya.

Baca juga: Korban Rob Tayu Pati Mulai Terserang Gatal, Posko Kesehatan Buka Setiap Hari di 2 Lokasi

Lessy pun mengimbau masyarakat selalu memperhatikan pembaruan informasi cuaca dari BMKG.

"Masyarakat diimbau selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari banjir pesisir serta memperhatikan update informasi BMKG," katanya. (*)