Berita Banyumas

82 Atlet Pelajar Banyumas Siap Tanding di Popda Jateng 2025, Bupati Sadewo Ingatkan Rendah Hati

82 atlet pelajar Banyumas bakal turun di 12 cabang olahraga Popda Jateng 2025. Bupati Sadewo beri pesan tetap rendah hati.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/PERMATA PUTRA SEJATI
PELEPASAN ATLET - Bupati Banyumas Sadewo foto bersama atlet pelajar yang akan berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tingkat Provinsi Jawa Tengah 2025, di Pendopo Si Panji, Purwokerto, Rabu (21/5/2025). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Sebanyak 82 atlet pelajar Banyumas siap berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tingkat Provinsi Jawa Tengah 2025.

Popda akan digelar di Kota Semarang, 22–25 Mei.

Kontingen dilepas langsung Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono dalam seremoni di Pendopo Wakil Bupati, Rabu (21/5/2025). 

Dalam kesempatan itu, Bupati Sadewo menyampaikan rasa bangga dan harapannya terhadap para atlet muda yang telah berlatih keras membawa nama daerah.

"Saya optimistis para atlet Banyumas mampu tampil maksimal dan mengharumkan nama daerah."

"Tapi ingat, lawan kalian adalah para juara dari kabupaten dan kota se-Jawa Tengah." 

"Tetap rendah hati, jangan meremehkan lawan," kata bupati. 

Baca juga: Penjualan Sapi Jelang Idul Adha di Banyumas Lesu, Peternak Sebut Efek Efisiensi

Ia juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dan menjalin persaudaraan sesama atlet. 

"Teman-teman dari kabupaten lain adalah saudara dalam dunia olahraga."

"Hormati wasit dan tetap respek pada lawan," pesannya.

12 Cabor SD dan SMP

Ketua Kontingen Banyumas sekaligus Kabid Olahraga Dinporabudpar, Eko Bobi menjelaskan, di Popda Jateng 2025, 82 atlet pelajar Banyumas itu akan bertanding di 12 cabang olahraga (cabor).

Mereka akan didampingi 26 pelatih.

Untuk jenjang SD atau sederajat, enam cabor yang diikuti adalah atletik (8 atlet), bulutangkis (2 atlet), panahan (6 atlet), renang (8 atlet), senam (9 atlet), dan tenis meja (6 atlet).

Sementara, jenjang SMP dan sederajat, mencakup voli pantai (4 atlet), karate (8 atlet), kempo (18 atlet), pencak silat (3 atlet), taekwondo (7 atlet), dan wushu (3 atlet).

"Popda ini jadi ajang penting menemukan bibit-bibit muda potensial yang akan membawa kemajuan olahraga Banyumas di masa depan," ujarnya. 

Pada Popda Jateng 2024, Banyumas berhasil meraih prestasi membanggakan, yakni peringkat 10 di jenjang SD dengan raihan 3 emas, 1 perak, dan 4 perunggu. 

Untuk jenjang SMP, Banyumas menduduki peringkat kedua dengan 7 emas, 5 perak, dan 7 perunggu.

Baca juga: UMKM Banyumas Didorong Bisa Ekspor Mandiri, Pemkab Gandeng Export Center Surabaya

Dengan bekal tersebut, Bupati Sadewo berharap, para atlet pelajar Banyumas ini dapat mempertahankan bahkan meningkatkan capaian prestasi tersebut.

Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banyumas Ari Suprapto menambahkan, pentingnya tertib pembinaan atlet, terutama dalam pengelolaan dana.

"Dana pembinaan dari APBD, jadi Rp1 pun harus bisa dipertanggungjawabkan. Tidak ada alasan untuk neko-neko," tambahnya. 

Ari menyatakan, transparansi dan akuntabilitas menjadi kunci kepercayaan antar cabang olahraga.

"Kami benar-benar terbuka agar atlet bisa meraih prestasi setinggi-tingginya," terangnya. 

Ia mengakui masih ada kendala dalam pembinaan, terutama soal sarana. 

Beberapa cabor, semisal kempo, judo, dan senam, hingga kini masih menumpang latihan di sekolah.

"Ini jadi PR kami bersama Pemkab. Butuh tahapan realisasi sarana agar atlet tidak terus berpindah tempat latihan," katanya. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved