Berita Cilacap

Gegara Alat Pancing Tersangkut, Pemancing Tenggelam di Pantai Jetis Cilacap

Seorang pemancing dikabarkan tenggelam saat memancing di kawasan pemecah ombak di Pantai Jetis, Cilacap, Senin (28/4/2025) sore.

ist/basarnas cilacap
MENCARI KORBAN - Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian terhadap seorang pemancing yang tenggelam di Pantai Jetis, Cilacap, Senin (28/4/2025) malam. Tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan penyisiran, pemantauan udara dan juga penyelaman. Ist/Basarnas Cilacap 

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Seorang pemancing dikabarkan tenggelam saat memancing di kawasan pemecah ombak di Pantai Jetis, Cilacap, Senin (28/4/2025) sore.

Mendapat informasi itu, tim SAR gabungan pun melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian.

Kepala Basarnas Cilacap, M Abdullah menyebut, insiden tenggelamnya seorang pemancing itu terjadi pada sore hari sekira pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Tim SAR Gabungan Cari Pemancing yang Tenggelam di Pantai Jetis Cilacap

Menurut informasi dari saksi di lokasi kejadian, saat itu korban sedang memancing di pemecah ombak namun alat pancing yang digunakan tersangkut.

Namun saat korban berusaha melepaskan pancing, nahasnya terjatuh ke laut.

"Saat korban melepaskan pancing yang tersangkut itu malah terjatuh ke laut dan hanya terlihat tangan saja."

"Kemudian korban menghilang dari permukaan air," ungkapnya kepada Tribunbanyumas.com.

Baca juga: Tarik Alat Pancing yang Tersangkut, Pemancing Jatuh dan Hanyut di Pantai Jetis Cilacap

Terkait insiden nahas itu, warga di sekitar lokasi kejadian menghubungi Pemdes sekitar untuk kemudian diteruskan kepada Basarnas Cilacap.

"Menerima laporan atas kejadian itu, tim rescuer dari Basarnas Cilacap kami terjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian," kata dia.

Sesampainya di lokasi, tim SAR gabungan langsung melakukan penyisiran di sekitar lokasi titik terakhir korban tenggelam.

Baca juga: Kebakaran Rumah di Tambakreja Cilacap, Ditinggal Pemiliknya ke Luar Kota

Selain melakukan penyisiran, tim SAR gabungan juga melakukan pemantauan udara dengan menggunakan drone.

"Kami juga sempat terjunkan petugas untuk melakukan penyelaman namun belum ada tanda-tanda korban ditemukan," lanjut Abdullah.

Operasi SAR malam tadi dihentikan sementara dan dilanjutkan pagi ini, Selasa (29/4/2025) mulai pukul 07.00 WIB.

Adapun untuk identitas korban hingga saat ini belum diketahui dan masih dilakukan pendalaman oleh tim SAR gabungan. (*)

Baca juga: Pencuri di Cilacap Dimaafkan Korban, Ambil Ponsel untuk Biaya Persalinan Caesar

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved