Berita Bisnis

Danantara Dapat Kucuran Modal Awal Rp300 Triliun Hasil Efisiensi Anggaran dan Uang Korupsi

Prabowo meresmikan BPI Danantara yang mengelola dana Rp300 triliun hasil efisiensi anggaran dan penyelematan uang negara dari koruptor.

Editor: rika irawati
Tribunnews.com/Handout
PIDATO - Presiden RI Prabowo Subianto memberi keterangan kepada wartawan dalam konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, Senin, 17 Februari 2025. Senin (24/2/2025), Prabowo meresmikan BPI Danantara yang mengelola dana Rp300 triliun hasil efisiensi anggaran dan penyelematan uang negara dari korupsi. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto mengatakan, pemerintahannya berhasil mengamankan dana Rp300 triliun atau 20 miliar dollar AS di 100 hari pemerintahannya.

Dana itu kini menjadi modal awal lembaga Daya Anagata Nusantara (Danantara) yang diresmikan di Istana Kepresidenan, Jakarta, padaSenin (24/2/2025).

Prabowo mengatakan, dana tersebut diamankan dari efisiensi anggaran maupun kasus korupsi.

"Dana yang sebelumnya terhambat oleh inefisiensi, korupsi, dan belanja-belanja yang kurang tepat sasaran," kata Prabowo saat peluncuran Danantara.

Baca juga: Danantara Diluncurkan 24 Februari 2025 , Prabowo Sebut akan Kelola Aset 900 Miliar Dollar AS

Prabowo mengatakan, hal ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam mengelola kekayaan negara secara disiplin.

"Tata kelola yang bertanggung jawab," kata Prabowo.

Diinvestasikan di Proyek Nasional

Dana tersebut bakal dikelola Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara yang baru saja dibentuk untuk diinvestasikan dalam proyek berdampak tinggi.

"Untuk dikelola oleh Danantara Indonesia, diinvestasikan dalam 20 atau lebih proyek-proyek nasional sebagai bagian dari industrialisasi kita dan hilirisasi kita," katanya.

Baca juga: Guru Besar UMS Soroti BUMN Danantara, Prof Anton: Jangan Sampai Jadi Beban Negara

Proyek yang akan menggunakan dana invetasi Danantara, kata Prabowo adalah proyek yang berdampak tinggi dan menciptakan nilai tambah yang signifikan untuk bangsa Indonesia.

"Menciptakan manfaat nyata, lapangan kerja yang bermutu dan kemakmuran yang berjangka panjang bagi masyarakat Indonesia," pungkasnya. 

Danantara akan mengkonsolidasikan Indonesia Investment Authority (INA) dan tujuh badan usaha milik negara (BUMN). 

Tujuh BUMN yang telah tergabung dalam Danantara sebagai tahap awal ialah Bank Mandiri, Bank BRI, PLN, Pertamina, BNI, Telkom Indonesia, dan MIND ID. (Tribunnews.com/Taufik Ismail, Kompas.com/Rahel Narda Chaterine)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Prabowo Ungkap Rp 300 Triliun Hasil Penghematan akan Digunakan Danantara untuk 20 Proyek Nasional.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved