Pemantauan Hilal Awal Ramadan 2025 di Jateng Hanya Digelar di 6 Titik, Berikut Lokasinya

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar pemantauan hilal (rukyatulhilal) awal Ramadan 1446 H pada 28 Februari 2025. 

Pemantauan hilal akan dilakukan di 125 titik di seluruh Indonesia, enam di antaranya di Jawa Tengah.

"Pemantauan hilal awal Ramadan akan dilakukan di 125 titik se-Indonesia pada 28 Februari mendatang," kata Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Abu Rokhmad, Selasa (18/2/2025), dikutip dari laman Kemenag RI.

Baca juga: 1 Ramadan Versi Muhammadiyah Jatuh Pada 1 Maret 2025, Potensi Beda dengan Pemerintah Masih Ada

Berbeda dengan tahun lalu, pemantauan hilal awal Ramadan di Jawa Tengah, tahun ini, hanya dilaksanakan di enam titik.

Padahal, pada 2024, pemantauan hilal berlangsung di 16 titik, mulai dari ujung timur di Lasem hingga ujung barat Jateng di Cilacap.

Abu Rokhmad mengatakan, pemantauan hilal melibatkan ahli falak dari kantor wilayah kemenag dan kemenag kabupaten/kota, bekerja sama dengan pengadilan agama, organisasi masyarakat Islam, dan instansi terkait lain.

Hasil rukyat hilal dari berbagai daerah, beserta data hisab mengenai posisi hilal, kemudian dibahas dalam sidang isbat.

Keputusan yang dihasilkan akan menjadi dasar penetapan awal Ramadan 1446 H di Indonesia.

"Sidang isbat merupakan bentuk sinergi antara Kemenag, organisasi Islam, serta lembaga terkait dalam menentukan awal bulan Hijriah."

"Keputusan yang diambil diharapkan dapat menjadi pedoman bersama bagi umat Islam dalam menjalankan ibadah Ramadan," kata Abu Rokhmad.

Baca juga: Jadwal Pembelajaran di Sekolah saat Ramadan 2025: Siswa Hanya Masuk Sekolah 2 Pekan

Berikut lokasi rukyatulhilal awal Ramadan 1446 H atau Ramadan 2025 di Jawa Tengah:

1. Menara Masjid Agung Nurul Kalam Pemalang.
2. Planetarium dan Observatorium "KH. Zubair Umar Al-Jailani" UIN Walisongo Semarang.
3. Lantai 6 Gedung KPT Pemda Brebes.
4. Desa Jambean Kidul, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati.
5. Gedung PPNP Pekalongan.
6. MAN 1 Surakarta. (*)