Berita Jateng

Calon Jemaah Haji Jateng Tahun Ini 30.377 Orang, Petugas Diminta Melayani dengan Ikhlas

Sebanyak 254 Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Jawa Tengah tahun 2025 mengikuti pembekalan atau bimbingan teknis di Asrama Haji Donohudan.

ist/dok pemprov jateng
PETUGAS HAJI - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno menyematkan tanda kepada calon petugas haji saat membuka Bimbingan Teknis PHD di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Senin (10/2/2025). Sebanyak 254 Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Jawa Tengah tahun 2025 mengikuti pembekalan atau bimbingan teknis. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BOYOLALI - Sebanyak 254 Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Jawa Tengah tahun 2025 mengikuti pembekalan atau bimbingan teknis di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali pada 10-13 Februari 2025.

"Kami berharap teman-teman dapat mengikuti pelatihan dengan baik."

"(Petugas haji) ini tanggung jawabnya tidak ringan, akan melayani para jemaah di Indonesia maupun nanti di Arab Saudi," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno saat membuka Bimbingan Teknis PHD di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Senin (10/2/2025).

Baca juga: Kuota Jemaah Haji Jawa Tengah Dijatah 30.377 Orang

sekda jateng sumarno membuka bimbingan teknis petugas haji
PEMBEKALAN PETUGAS HAJI - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno memberikan pengarahan kepada calon petugas haji saat membuka Bimbingan Teknis PHD di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Senin (10/2/2025). Sebanyak 254 Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Jawa Tengah tahun 2025 mengikuti pembekalan atau bimbingan teknis.

Menjadi petugas haji, lanjut dia,  harus benar-benar tanpa paksaan, ikhlas, dan senang hati.

Ia menekankan bahwa tugas utama petugas haji adalah melayani para jemaah yang jumlahnya ratusan sampai ribuan, dengan karakteristik yang berbeda-beda. 

"Layani jemaah, jangan sampai mengabaikan jemaah dengan lebih mengutamakan ibadahnya sendiri," katanya.

Untuk itu, para petugas haji diimbau untuk mempersiapkan diri dengan baik.

Baca juga: Penyelenggaraan Haji 2026 Tak Lagi Ditangani Kemenag, Ini Harapan Menteri Agama Nasaruddin Umar

Mulai dari mengikuti pembekalan, persiapan fisik, persiapan mental, dan lainnya.

Petugas haji juga harus responsif dalam melayani jemaah.

Apalagi tema bimbingan teknis PHD 2025 ini adalah 'Haji Ramah Lansia dan Disabilitas'.

Oleh karenanya, diperlukan kesabaran dan keikhlasan dalam menjalankan tugas dan melayani para lansia dan disabilitas. 

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Fitriyanto menambahkan, bimbingan teknis tersebut untuk menyiapkan petugas haji yang berintegritas, profesional, dan berakhlakul karimah.

Pembekalan atau bimbingan teknis tahun ini diikuti oleh 254 petugas haji dari kuota 258 orang.

Mereka berasal dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Terdiri atas 106 petugas layanan umum, 68 petugas layanan ibadah, dan 80 petugas layanan kesehatan.

Adapun empat sisanya akan dialokasikan untuk penambahan calon jemaah haji di nomor urutan berikutnya.

"Total kuota jemaah haji asal Jawa Tengah tahun ini sebanyak 30.377 jemaah, masih sama dengan tahun lalu."

"Prioritas untuk jemaah haji lansia," katanya. (*)

Baca juga: Jemaah Calon Haji Indonesia Dijadwalkan Terbang ke Madinah Mulai 2 Mei 2025, Masuk Asrama 1 Mei

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved