Berita Banyumas

Mengenal Aipda Ade Gunawan, Anggota Polsek Ajibarang yang Rutin Santuni Anak Yatim

di luar jam dinas ia selalu berusaha rutin melaksanakan kegiatan doa bersama bersama anak-anak yatim di tempatnya. 

Polresta Banyumas
Anggota Polri berpangkat Aipda bernama Ade Gunawan rutin saat melaksanakan kegiatan santunan anak-anak yatim di Desa Sawangan, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Kamis (23/1/2025). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Sejak 2007 anggota Polri berpangkat Aipda bernama Ade Gunawan rutin melaksanakan kegiatan santunan anak-anak yatim di Desa Sawangan, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas. 


Ia berdinas di Unit Intelkam Polsek Ajibarang, Polresta Banyumas. 


Selain pengabdiannya sebagai insan Bhayangkara, di luar jam dinas ia selalu berusaha rutin melaksanakan kegiatan doa bersama bersama anak-anak yatim di tempatnya. 


"Bukan hanya anak yatim saja, piatu juga mengikuti kegiatan tersebut. 


Kegiatan rutin santunan dan doa bersama dilakukan setiap malam Jumat Kliwon dan Jumat Kliwon sore atau selapanan," ujar 
Kapolsek Ajibarang, AKP Heri Sudaryanto kepada Tribunbanyumas.com. 


Aipda Ade Gunawan bercerita pada awal 2022 lalu dirinya berinisiatif menyewa tanah dengan jangka waktu 5 tahun. 

Baca juga: Perjalanan Kereta Imbas Banjir Grobogan Belum Pulih, Hari Ini Masih Ada Pengalihan dan Pembatalan


Kemudian diatas tanah tersebut didirikan warung makan As-Salam. 


Warung makan ini dikelola oleh anak anak yatim yang duduk di bangku sekolah kejar paket C dan seluruh labanya diperuntukkan untuk mereka.


"Tujuannya sederhana, mereka bisa mengenal bagaimana mengelola keuangan, bisa melayani konsumen, sampai bagaimana cara hidup yang sederhana," ucapnya. 


Adapun warung yang dikelola anak anak tersebut berjalan dari awal 2022 hingga akhir 2024 sejalan dengan berakhirnya anak yatim yang duduk di bangku kejar paket C.


Beberapa anak yang pernah mengelola warung As-Salam sekarang sudah dapat merasakan dampak positif dari beroperasinya warung makan tersebut. 


Contohnya bekerja ditempat yang mereka inginkan. 


Pada tahun ini jumlah anak anak yatim yang masih melaksanakan kegiatan rutinan santunan dan doa bersama mencapai 43 anak yang terdiri dari 2 anak masih duduk di bangku kuliah, 9 anak SMA, 14 anak SMP, 11 anak SD, 2 anak Paud dan 5 anak masih balita.

Baca juga: Viral Mahasiswi UI jadi Tukang Parkir demi Bantu Orangtua


"Uang santunan meringankan biaya sekolah maupun kuliah anak-anak ini bersumber dari beberapa rekan, rekan kerja, rekan satu angkatan dan juga keluarga. 


Untuk saat ini warung makan As-Salam masih beroperasi sebagaimana biasa, laba dari warung makan masih diperuntukkan untuk kegiatan anak anak yatim," imbuhnya. (jti)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved