Berita Tegal
Banjir Pukul Industri Tekstil Tegal saat Permintaan Justru Naik, Ongkos Kirim Membengkak
Banjir di sejumlah wilayah di Indonesia, termasuk di Pantura Jawa Tengah, berdampak pada sektor bisnis tekstil.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Banjir di sejumlah wilayah di Indonesia, termasuk di Pantura Jawa Tengah, berdampak pada sektor bisnis tekstil.
Hal itu diungkapkan Jamaludin Alkatiri, bos Sarung Pohon Korma atau PT Asaputex Jaya, yang memiliki pabrik di Tegal dan Pekalongan.
Jamaludin mengatakan, usaha tekstil yang sempat sepi dalam enam bulan terakhir, saat ini sedang mengalami peningkatan pemesanan hingga 100 persen.
Banyak pesanan sejak Desember 2024, untuk pengiriman pada Januari 2025.
Ia mengatakan, peningkatan pemesanan tersebut diperkirakan karena sebentar lagi bulan Ramadan.
"Ini bukan hanya kami tapi hampir semua pabrik yang ada di Pantura, permintaan sedang melonjak tajam," katanya, Rabu (22/1/2025).
Baca juga: Prank Warga, Ini Tujuan Bos Sarung Pohon Korma Pasang Baliho di 49 Titik Jelang Pilkada Kota Tegal
Sayangnya, saat permintaan banyak, mereka justru terkendala pengiriman akibat banjir di sejumlah wilayah di Indonesia, pekan ini.
Menurut Jamaludin, banjir juga melanda sejumlah wilayah di luar Pulau Jawa yang menjadi tujuan pengiriman barang.
"Kendala kami adalah untuk pesanan dalam negeri karena banjir di seluruh tempat. Tapi, untuk permintaan, hampir meningkat di atas 100 persen dari bulan-bulan sebelumnya," ujarnya.
Pengiriman Lebih Lama
Akibat kondisi ini, kata Jamaludin, waktu pengiriman ke lokasi pemesanan menjadi lebih panjang.
Baca juga: BREAKING NEWS - Underpass Prupuk Utara Tegal Terendam Banjir Tinggi, Lalu Lintas Macet Total
Misal, pengiriman ke Bandung, biasanya dua hari, kini menjadi tujuh hari.
Kemudian, di luar Pulau Jawa, dari yang biasanya satu pekan, bisa sampai dua atau tiga pekan.
"Akhirnya, kami berunding, untuk pengiriman Medan, Sumatera, kami sewa satu truk. Ongkosnya naik hampir 2 kali tapi jaminannya bisa sampai dalam satu pekan," katanya. (*)
Warga Curiga, Kos Tempat Pembunuhan di Mintaragen Tegal Menjadi Tempat Prostitusi. Ini Alasannya |
![]() |
---|
Kesaksian Warga Soal Pembunuhan di Mintaragen Tegal: Pelaku dan Korban Saling Kenal, Diduga Cemburu |
![]() |
---|
Terungkap Alasan Pembunuhan Perempuan di Tepi Jalan Mintaragen Tegal, Pelaku Tak Puas |
![]() |
---|
Perempuan Tewas Penuh Luka di Tepi Jalan Mintaragen Tegal, Warga Sempat Dengar Gaduh Jelang Magrib |
![]() |
---|
Seorang Wanita Muda Tewas Bersimbah Darah di Depan Kos-kosan Tegal, Pelaku Sudah Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.