Berita Wonosobo
Nissan March Terbakar di Jalan Ahmad Yani Wonosobo, Pengendara Lari ke GraPARI Cari Apar
Insiden tak terduga, mobil terbakar di Jalan Ahmad Yani, Kabupaten Wonosobo menggegerkan pengguna jalan, Jumat (3/1/2025)
Penulis: Imah Masitoh | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Insiden tak terduga, mobil terbakar di Jalan Ahmad Yani, Kabupaten Wonosobo menggegerkan pengguna jalan, Jumat (3/1/2025) sekira pukul 14.15 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Wonosobo, Dudy Wardoyo mengatakan kejadian tersebut diketahuinya usai adanya laporan masuk dari warga.
"Ada laporan warga ke Mako Damkar Wonosobo siang tadi mengenai kebakaran mobil di Jalan Ahmad Yani 3-11, Wonosobo Timur atau depan Telkom," ucapnya.
Ia menjelaskan kejadian awal bermula saat mobil merk Nissan March dengan nomor polisi AA 1772 YZ berhenti di Bank BCA, Jalan Ahmad Yani.
Novilius Ravelianto, sang pengemudi mengehentikan mobil yang dikemudikannya usai menyadari adanya bau kabel terbakar di area kap mesin.
Menyadari hal itu, pengemudi lantas segera mematikan AC dan ternyata asap hitam sudah mengumpul di depan kap mobilnya.
Baca juga: Bahagianya Pemain Persijap Kembali Ngandang di Stadion GBK, Sudah Lelah Main di Magelang
"Akhirnya dengan sigap pemilik mobil meminta pertolongan salah satu pengguna jalan untuk memanggil damkar," ucap Kalak BPBD Wonosobo.
Melihat kondisi mobilnya yang semakin dipenuhi asap hitam, pengemudi berinisiatif berlari ke Grapari Telkom Wonosobo yang tidak jauh dari lokasi untuk meminjam apar.
"Api berhasil dipadamkan oleh sang sopir dengan menggunakan apar dan tim damkar melakukan pendinginan dengan air," jelas Dudy.
Api berhasil benar-benar dipadamkan oleh satu regu damkar yang diterjunkan. Selama pemadaman situasi di lokasi kejadian berjalan dengan kondusif.
Dugaan awal asap hitam berasal dari terbakarnya throtle body pada kendaraan mobil tersebut.
Beruntung tidak ada tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kerugian secara keseluruhan masih dalam proses perhitungan.
"Sementara ini aset yang terselamatkan mencapai Rp 80 juta. Saat ini situasi terpantau kondusif," pungkasnya. (ima)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.