Berita Bisnis
KAI Daop 5 Purwokerto Hadirkan Inovasi Pengering Payung di 3 Stasiun
Di masa liburan Natal dan Tahun baru 2024/2025 yang juga bebarengan dengan musim penghujan ini PT KAI Daop 5 Purwokerto hadirkan inovasi baru.
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - PT KAI Daop 5 Purwokerto hadirkan inovasi baru berupa pengering payung saat momen masa liburan Natal dan Tahun Baru atau Nataru yang juga bebarengan dengan musim penghujan.
Fasilitas pengering payung ini sangat berguna untuk memudahkan pelanggan yang menggunakan payung saat menuju stasiun di musim penghujan.
Tentunya juga untuk mendukung keselamatan bagi pelanggan KA agar tidak ada air yang masih menetes atau menggenang di lantai stasiun.
Baca juga: Promo KAI, Daop 5 Purwokerto Beri Diskon Year and Sale 2024 Hingga 30 Persen
Manajer Humas Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih mengungkapkan, inovasi layanan baru kepada para pelanggan tersebut hadir di tiga stasiun PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto yakni di Stasiun Purwokerto, Stasiun Kroya, dan Stasiun Kutoarjo.
Nantinya, inovasi pengering payung di Daop 5 Purwokerto juga akan hadir secara bertahap di stasiun lain untuk memudahkan para pelanggan KA.
"Fasilitas pengering payung untuk saat ini sudah terdapat di tiga stasiun, yaitu Stasiun Purwokerto, Stasiun Kroya dan Stasiun Kutoarjo."
"Namun secara bertahap, kedepannya akan diperbanyak pada stasiun lainnya," ungkapnya kepada Tribunbanyumas.com.
Baca juga: Hari ke-9 Angkutan Nataru 2024/2025, 144.192 Pelanggan KA Tiba di Daop 5 Purwokerto
Cara Penggunaan Pengering Payung
Lebih lanjut, Feni menjelaskan bahwa dipilihnya ketiga stasiun tersebut karena memiliki jumlah penumpang yang cukup tinggi perharinya, baik keberangkatan maupun kedatangan.
Seperti di Stasiun Purwokerto pada Minggu (29/12/024) memberangkatkan sebanyak 5.093 pelanggan, berikutnya Stasiun Kutoarjo sebanyak 2.455 pelanggan, dan Stasiun Kroya sebanyak 1.522 pelanggan.
Adapun untuk kedatangan dengan penumpang turun tercatat di Stasiun Purwokerto sebanyak 4.594 pelanggan, Stasiun Kutoarjo sebanyak 2.393, dan Stasiun Kroya sebanyak 1.710 pelanggan.
"Penggunaan fasilitas pengering payung ini juga cukup mudah dan sederhana, pelanggan cukup memasukkan payung yang basah ke dalam alat pengering dan menggerakkannya, lapisan kain mikrofiber di dalamnya akan menyerap air dari permukaan payung," kata Feni.
Selain menambah kenyamanan bagi pelanggan, faktor keselamatan menjadi salah satu pertimbangan menghadirkan inovasi ini.
Lantai yang licin akibat air yang menetes dari payung basah, dapat membahayakan karena bisa membuat penumpang yang melaluinya menjadi terpeleset.
"Para pelanggan tidak perlu khawatir untuk menggunakan fasilitas pengering payung ini, karena sudah dirancang sedemikian rupa sehingga tidak akan merusak struktur payung," ujarnya.
Selain itu, microfiber yang terdapat pada alat pengering ini juga dapat menyerap air dalam jumlah banyak.
PT KAI
PT KAI Daop 5 Purwokerto
Daop 5 Purwokerto
pengering payung di stasiun
pengering payung
Feni Novida Saragih
BI Purwokerto Perkuat Stabilitas Rupiah, Inflasi Banyumas Raya Terkendali di 2 Persen |
![]() |
---|
Perusahaan Kemasan Plastik Malaysia Gabung KEK Batang: Investasi 7 Juta USD, Serap 500 Tenaga Kerja |
![]() |
---|
Tarif Trump Pukul Bisnis Ekspor Jateng, Apindo Peringatkan Potensi PHK di Sektor Garmen |
![]() |
---|
Tak Terpengaruh Konflik Iran vs Israel, Organda Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Kebanjiran Order |
![]() |
---|
Harga Emas Antam Melejit Hari Ini, Jumat 13 Juni 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.