Pilwakot Solo 2024

Hasil Real Count Pilkada Kota Solo: Respati-Astrid Kalahkan Petahana, Unggul di Semua Kecamatan

Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Solo, Respati Ardi dan Astrid Widayani, unggul dalam perolehan suara Pilkada 2024 di semua kecamatan.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/AGUS ISWADI
Ketua KPU Kota Solo Yustinus Arya Artheswara memberi keterangan kepada wartawan, Rabu (4/12/2024). Arya mengatakan, hasil Pilkada Kota Solo, pasangan Respati-Astrid meraih suara terbanyak. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Solo nomor urut 2, Respati Ardi dan Astrid Widayani, unggul dalam perolehan suara Pilkada 2024 di semua kecamatan.

Pasangan Respati-Astrid memperoleh total 185.970 suara. 

Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara tingkat kota yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo di Hotel Solia Zigna Kampung Batik Laweyan, Rabu (4/12/2024).

Sedangkan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Solo nomor urut 1, Teguh Prakosa dan Bambang Nugroho, memperoleh total 121.471 suara.

Teguh Prakosa merupakan petahana.

Sedangkan untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng, pasangan Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi unggul dengan 161.008 suara. 

Sedangkan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen, memperoleh 143.738 suara.

Baca juga: Unggul Hasil Quick Count Pilkada Solo, Respati-Astrid Minta Pendukung Tak Berlebihan

Ketua KPU Kota Solo Yustinus Arya Artheswara menyampaikan, proses rekapitulasi penghitungan suara tingkat kota berjalan lancar. 

Namun, penetapan pemenang Pilkada Kota Solo menunggu keputusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).

"Menunggu surat dari MK yang menyatakan tidak ada sengketa. Kalau surat sudah turun, baru kami tetapkan," katanya kepada wartawan.

Partisipasi Pemilih Turun

Disinggung soal tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024, Arya menyebut, terjadi penurunan dibandingkan Pemilu 2024. 

Pada Pilpres 2024 lalu, partisipasi pemilih mencapai 83 persen.

"Sementara, tingkat partisipasi dari penghitungan sementara, 73,9 persen untuk Pilgub dan 73,8 persen untuk wali kota," tuturnya.

Baca juga: PDIP Angkat Bicara soal Kekalahan Pilkada Solo, Singgung Kemenangan Terhormat

Arya mengatakan, ada banyak faktor penyebab turunnya tingkat partisipasi. 

Satu di antaranya, banyaknya pemilih KTP Solo yang bekerja di luar provinsi sehingga tidak bisa mengajukan pindah memilih. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved