Pilbup Purbalingga 2024

Ada Lagi Hasil Survei Versi Lain Unggulkan Paslon Tiwi - Hendra di Pilkada Purbalingga

Dia menjelaskan, ada tiga masalah paling pokok yang dihadapi masyarakat Purbalingga. 

|
Permata Putra Sejati/Tribunbanyumas.com
Dyah Hayuning Pratiwi-Mahendra Farizal (Tiwi-Hendra) saat pendaftaran pasangan calon ke KPU Purbalingga, 28 Agustus 2024. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Navigator Research Strategic melakukan survey pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi - Mahendra Farizal (Tiwi-Hendra) dan Fahmi Muhammad Hanif - Dimas Prasetyahani (Fahmi-Dimas).


Unggul dalam survei terbaru yang dilakukan adalah pasangan Tiwi - Hendra. 


Survei yang dilakukan pada periode 12-15 November 2024 ini menunjukkan pasangan Tiwi-Hendra memperoleh dukungan sebesar 57 persen, mengungguli pasangan Fahmi Muhammad Hanif - Dimas Prasetyahani (Fahmi-Dimas) yang mendapatkan 37,3 persen.


Sementara 5,7 persen responden belum menentukan pilihan.


Direktur Navigator Research Strategic, Nofitasari, menjelaskan survei ini menggunakan metode stratified multistage random sampling.


Dengan melibatkan 400 responden dari seluruh desa di Kabupaten Purbalingga. 

Baca juga: 59 Rumah dan Fasilitas Umum Morat-marit Dihantam Puting Beliung


"Margin of error kurang lebih 5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen," ujar Nofitasari kepada Tribunbanyumas.com, dalam rilis Survei Pilkada Purbalingga di Hotel Owabong, Selasa (19/11/2024).


Dia menjelaskan, ada tiga masalah paling pokok yang dihadapi masyarakat Purbalingga. 


"Sulitnya mencari pekerjaan (32 persen), Kondisi jalan yang rusak (21,5 persen) dan harga kebutuhan pokok (20 persen)." ungkapnya.


Masalah ini menjadi tantangan besar bagi para calon pemimpin daerah, dengan harapan adanya solusi konkret yang dapat langsung dirasakan oleh masyarakat.


Kriteria pemimpin yang diinginkan, menurut survei, mayoritas masyarakat Purbalingga, yaitu 53,5 persen, berharap memiliki pemimpin yang merakyat. 


Sementara itu, 19 persen responden menginginkan figur yang berintegritas, dan 13,3 persen mengutamakan pengalaman calon pemimpin.


"Hal ini sejalan dengan hasil survei pertemuan langsung/tatap muka dengan Paslon memiliki pengaruh dominan sebesar 70,5 persen, berita online dan media sosial sebesar 19,3 persen dan media masa 5,8 persen," tuturnya.

Baca juga: Geger Penemuan Mayat Penuh Luka di Muara Sungai Lukulo Kebumen, Ada Bukti Korban Pembunuhan


Hasil survei ini memberikan gambaran bahwa sebagian besar masyarakat Purbalingga menginginkan sosok pemimpin yang merakyat. 


"Dengan sisa waktu kampanye yang terus berjalan, baik Tiwi-Hendra maupun Fahmi-Dimas masih berpeluang," terangnya.(jti) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved