Berita Sepakbola

Dokter Ungkap Kondisi Terakhir Kiper PSIS Adi Satryo Usai Cedera Saat Lawan Arema FC

Adi Satryo yang tampil sejak awal laga hanya mampu bermain selama 25 menit sebab mengalami cedera.

ist/dok PSIS
Kiper PSIS Semarang Adi Satryo memberikan keterangan dalam sesi pre-match press conference, Sabtu 11 Maret 2023. PSIS Semarang bakal dijamu tuan rumah Borneo FC dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Segiri Samarinda pada Minggu 12 Maret 2023. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG- Penjaga gawang utama PSIS Semarang Muhammad Adi Satryo dipastikan sudah siap kembali merumput pasca mengalami cedera cukup serius dalam laga kontra Arema FC beberapa waktu lalu.


Dalam laga pekan ke-7 BRI Liga 1 tersebut, Adi Satryo yang tampil sejak awal laga hanya mampu bermain selama 25 menit sebab mengalami cedera.

Ia kemudian digantikan kiper PSIS lain, Syahrul Trisna dalam laga yang berakhir kekalahan untuk PSIS 1-2 itu.


Soal kabar terbaru Adi Satryo, dokter tim PSIS Radityo Haryo mengkonfirmasi jika Adi kini kondisinya terus membaik. Maka dengan kondisi itu, mantan kiper PSS Sleman dan Persik Kediri itu dipastikan bisa memperkuat PSIS pada laga pekan ke-8 BRI Liga 1 melawan Persija Jakarta, 17 Oktober mendatang.

Baca juga: Lawan Kotak Kosong di Pilkada Banyumas, Sadewo Kampanyekan Program Unggulan ke Masyarakat


"Alhamdulillah kondisi Adi Satryo saat ini terus membaik, overall sudah aman. Cedera memar saat melawan Arema FC(Hematoma), sudah berangsur membaik," kata Radit kepada tribunjateng.com, Sabtu (5/10/2024).


"Butuh satu minggu pemulihan. Untuk lawan Persija dipastikan fit jika tidak ada masalah lain," jelasnya.


Pada pertandingan menghadapi Persija ini, PSIS nantinya akan kembali berstatus sebagai tim tuan rumah. Status tuan rumah menjadi pertaruhan tersendiri bagi PSIS untuk memperbaiki catatan bermain di kandang musim ini sebab dalam tiga laga home, PSIS baru mampu meraih sekali kemenangan melawan PSBS Biak. Sedangkan dua laga lain melawan Persita Tangerang dan Arema FC berakhir kekalahan.


Tren tersebut jelas berbanding terbalik jika dibanding musim lalu, Septian David dkk dikenal sulit dikalahkan saat bermain di hadapan pendukung sendiri.


Hadirnya Adi Satryo dibawah mistar gawang PSIS diharapkan menjadi tambahan kekuatan bagi tim Mahesa Jenar.


Nama lain yang mendapat perawatan intensif saat laga melawan Arema FC adalah Alfeandra Dewangga.


Pemain andalan di lini belakang tersebut memang tampil penuh saat kontra tim Singo Edan. Namun, usai wasit meniup peluit akhir pertandingan, Dewangga mengalami drop sehingga butuh penanganan segera dari tim medis. Tak lama berselang, ambulans masuk ke tepi lapangan membawa Dewangga ke rumah sakit terdekat.

Baca juga: Heboh Stiker Cup Minuman Kekinian Bergambar Paslon Bupati di Kendal


"Dewangga tidak ada masalah, hanya panic attack usai pertandingan saat itu, karena seperti shock, tidak terima jika timnya menelan kekalahan," kata Radit.


Radit menjelaskan, saat itu Dewangga mengalami takikardia dan hyperventilasi, yakni detak jantung yang berdebar sangat kencang.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved