PSIS Semarang

PSIS Semarang Siapkan Strategi Khusus Jelang Laga Kontra Persib, 2 Pemain Dibayangi Gangguan Kaki

Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius menyiapkan strategi khusus guna mengantisipasi permainan Persib Bandung.

Tribunbanyumas.com/Franciskus Ariel Setiaputra
Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius memberikan arahan kepada pemain saat sesi latihan di Lapangan Wisesa, Mranggen, Demak, Rabu (21/8/2024). Jelang laga melawan Persib Bandung, Minggu (15/9/2024), Gilbert menyiapkan strategi khusus sambil memulihkan kondisi fisik pemain. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius menyiapkan strategi khusus guna mengantisipasi permainan Persib Bandung.

Keduanya bakal bertemu di pekan kelima Liga 1 2024/2025, Minggu (15/9/2024).

Laga Persib vs PSIS ini akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

Gilbert mengakui, timnya tak memiliki cukup waktu mempersiapkan diri untuk menghadapi Persib.

Oleh karena itu, saat ini, fokusnya memulihkan fisik pemain.

Namun, di sisi lain, dia mendapat kendala karena ada beberapa pemain yang mendapat gangguan kecil di kaki, seperti yang dialami Septian David Maulana dan Fernandinho.

Baca juga: Saatnya Mahesa Jenar Bangkit! David da Silva Dipastikan Absen saat Persib Menjamu PSIS Semarang

PSIS juga kemungkinan masih belum diperkuat Evandro Brandao yang mengalami cedera.

"David dan Fernandinho sempat cedera ringan. Semoga mereka bisa pulih cepat," harapnya, Jumat (13/9/2024).

Gilbert mengatakan, menghadapi Persib Bandung bukanlah hal mudah. Apalagi, calon lawan merupakan tim bertabur bintang.

Dalam analisanya, Gilbert menilai, Persib punya transisi serangan yang cepat dan didukung kemampuan individu yang baik.

Oleh karena itu, dalam laga Minggu, dirinya memperkirakan akan bermain dengan strategi yang berbeda saat melawan Dewa United.

"Persib dan Dewa punya permainan berbeda. Jadi, kami akan memakai strategi yang berbeda juga," katanya.

Baca juga: Kalah Lawan Dewa United, Mampukan PSIS Bangkit Lawan Persib?

Pada laga sebelumnya, PSIS terpaksa mengakui keunggulan tuan rumah, Dewa United, dengan skor 2-1.

Gilbert menyebut, Mahesa Jenar sebetulnya tak pantas kalah karena punya kans mencetak gol cukup banyak.

"Kalau dari pemain sendiri, sebetulnya banyak menciptakan peluang, itu hal yang positif. Hal itu juga sejalan dengan tujuan kami untuk lebih banyak memburu gol dan menciptakan banyak peluang adalah hasil yang bagus," terangnya. (*)

Baca juga: Undip Akhirnya Mengaku Ada Pungutan Hingga Rp40 Juta Per Bulan kepada Mahasiswa PPDS: Untuk Nyanyi

Baca juga: Dikeroyok 9 Parpol, PDI Perjuangan Kerahkan Relawan Menangkan Agustina-Iswar di Pilwakot Semarang

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved