Ada 2 Paslon Pilkada Kabupaten Tegal, PDIP Berani Turunkan Anak Muda di Wilayah 'Hijau'

Adapun Bakal Calon Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman, saat ini masih menjadi Ketua Dewan Koordinasi Cabang (DKC) Garda Bangsa Kabupaten Tegal, Bendahara Laziznu Kabupaten Tegal, Wakil Bendahara DPC PKB Kabupaten Tegal dan beberapa organisasi lainnya. 

Ischak Maulana Rohman adalah pria kelahiran Tegal, 29 Desember 1993, beragama islam, dan sudah berstatus menikah. 

Sementara itu, Bakal Calon Wakil Bupati Tegal Ahmad Kholid, merupakan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Gerindra Kabupaten Tegal, dan Wakil Ketua DPC Gerindra Kabupaten Tegal. 

Ahmad Kholid adalah pria kelahiran Tegal, 12 April 1970, beragama islam, dan pekerjaan wiraswasta. 

2. Bima Eka Sakti dan Muhammad Syaeful Mujab 

Bima Eka Sakti dan Muhammad Syaeful Mujab, keduanya masih sama-sama berusia cukup muda, dan diusung oleh partai tunggal atau non-koalisi yakni PDIP. 

Keduanya memiliki tagline Galawi Pan Kayakie Bae (Galawi Mau Seperti Ini Saja). 

Galawi itu merupakan akronim dari Tegal Slawi yang merupakan sebutan lain Kabupaten Tegal.

Bima Eka Sakti, merupakan pria kelahiran Karanganyar 17 September 1991, usia 33 tahun. 

Saat ini sudah mundur dari pekerjaannya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), karena mencalonkan diri sebagai Bakal Calon Bupati Tegal. 

Sementara itu, Bakal Calon Wakil Bupati Tegal Muhammad Syaeful Mujab, merupakan pria kelahiran Tegal 22 Oktober 1995, usia 28 tahun. 

Muhammad Syaeful Mujab, pernah menjadi Juru Bicara Ganjar Pranowo-Mahfud MD saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. 

Latar belakang dari Mujab, merupakan lulusan S2 dari London School of Economics and Political Science, dan pernah menjadi Ketua BEM Universitas Indonesia (UI). 

Selain itu, Mujab juga Founder Generasi Perintis yang merupakan gerakan pemberdayaan pemuda. (*)

Baca juga: Hanya Pasangan Independen Sukoharjo yang Masih Punya Peluang Ikut Pilkada 2024, Calon Tegal Gugur