Dapat Bisikan, Perempuan Cepu Masuk Sumur di Belakang SMPN 4 Blora. 3 Hari Baru Ditemukan

TRIBUNBANYUMAS.COM, BLORA - Seorang perempuan asal Cepu menceburkan diri ke sebuah sumur di belakang SMP Negeri 4 Blora di Jalan Raya Blora-Rembang KM 4,8, Desa Tambaksari, Kecamatan/Kabupaten Blora, Jawa Tengah (Jateng), Senin (26/8/2024).

Perempuan tersebut mengaku nekat menceburkan diri karena mendapat bisikan.

Kasi Penanggulan Kebakaran Damkar Satpol PP Blora Mimintari Sulistiyorini mengatakan, dirinya menerima laporan adanya orang tercebur ke sumur sekira pukul 07.30 WIB.

"Kemudian, kami lanjutkan info itu ke BPBD Blora dan langsung ditindaklanjuti ke TKP. Kami juga meluncur ke TKP untuk mendampingi proses evakuasi."

"Sampai sana, yang mengevakuasi pihak BPBD didampingi aparat setempat," katanya saat dikonfirmasi.

Mimin menyampaikan, butuh waktu 20 menit untuk mengevakuasi korban.

"BPBD membutuhkan waktu 20 menit untuk mengangkat korban (seorang perempuan) dari dasar sumur menggunakan peralatan yang dibawa BPBD," terangnya.

Baca juga: Pemuda Pati Meninggal Jatuh dari Truk Saat Ikut Persiapan Karnaval di Kunduran Blora,

Mimin mengatakan, perempuan tersebut dievakuasi dalam kondisi selamat. Namun, kata Mimin, terlihat pucat, lemas, dan lecet di bagian kaki.

Setelah berhasil dievakuasi, Mimin mencoba mengajak berkomunikasi dengan korban namun tidak nyambung.

Berdasarkan informasi yang diterima, kata Mimin, perempuan itu berinisial KC (37), warga Kelurahan Balun, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.

"Identitas korban kami dapatkan dari Kartu Keluarga (KK) yang ada di tas milik korban yang digantung di motornya," terangnya.

Mimin mengatakan, sebelum kejadian, warga melihat KC ke lokasi pada Sabtu (24/8/2024).

"Sabtu pagi itu, kata warga, korban parkir motor di pinggir jalan arah masuk SMP. Jarak dari sumur sekitar 200 meter."

"Ada warga yang nanya ke korban tapi tidak nyambung. Lalu, sore harinya, korban sudah tidak ada. Tetapi motor dan tas korban masih ada."

"Lalu, motor korban diparkir penjaga sekolah ke parkiran SMP," jelasnya.