Pilbup Banjarnegara 2024

BREAKING NEWS: Pilkada Banjarnegara 2024, PDIP Beri Rekomendasi ke Bugar Wijiseno-Fahmi Umar Irawan

Bugar Wijiseno direkomendasikan PDIP sebagai bakal calon bupati. Dan Fahmi Umar Irawan sebagai bakal calon wakil bupati di Pilkada 2024.

dok visit.banjarnegarakab.go.id
Di Pilkada Banjarnegara, Bugar Wijiseno dan Fahmi Umar Irawan mendapatkan rekomendasi dari PDIP untuk maju pada pemilihan bupati 2024. Bugar bakal berpasangan dengan Fahmi Umar Irawan. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - PDIP memberikan rekomendasi kepada Bugar Wijiseno dan Fahmi Umar Irawan yang akan maju di Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Banjarnegara 2024. 

Pengumuman rekomendasi disampaikan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2024). 

Bugar Wijiseno direkomendasikan PDIP sebagai bakal calon bupati. 

Baca juga: Menanti Pertarungan Dua Dokter di Pemilihan Bupati Banjarnegara, Siapa Lebih Kuat?

Dan Fahmi Umar Irawan sebagai bakal calon wakil bupati pada Pemilihan Bupati atau Pilbup Banjarnegara

Pada pengumuman rekomendasi PDIP gelombang kedua ini, partai berlambang kepala banteng moncong putih ini lebih banyak mengumumkan kadernya yang akan maju di Pilkada 2024. 

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto menuturkan, Ketua Umum Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan 169 bakal calon kepala daerah yang akan diusung di Pilkada serentak 2024 pada Kamis (22/8/2024) pukul 13.00 WIB. 

"Ibu Megawati akan kembali mengumumkan calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah untuk gelombang kedua," kata Hasto Kristiyanto. 

Hasto Kristiyanto memastikan pengumuman tersebut menggunakan landasan putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60. 

"Pengumuman bakal pasangan calon yang diusung PDIP ini menggunakan landasan keputusan Mahkamah Konstitus Nomor 60 yang kemarin dibacakan," jelas Hasto. 

Hasto menegaskan, sikap PDIP didasarkan pada komitmen untuk membangun demokrasi yang menempatkan kedaulatan tertinggi berada di tangan rakyat. 

"Rakyat menjadi hakim tertinggi di dalam menentukan pemimpinnya secara merdeka, berdaulat, langsung, dan tanpa tekanan serta berjalan melalui pemilu yang demokratis dengan penyelenggaraan pemilu yang profesional dan netral," ujar Hasto. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved