150 Pemain Muda Ikut Seleksi PSIS Semarang Academy, Adik Muhammad Ridwan Ikut Mengadu Peruntungan

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Sebanyak 150 pesepak bola muda dari berbagai wilayah di Jawa Tengah (Jateng) dan luar Jateng mengikuti seleksi terbuka PSIS Semarang Academy di Lapangan Wisesa Mranggen, Demak, Kamis (4/7/2024).

Dari ratusan nama yang ikut seleksi, ada Muhammad Ijlal, adik kandung mantan striker PSIS Semarang, Muhammad Ridwan.

Ijlal yang berasal dari Boja, Kabupaten Kendal, Jateng, mengaku mendapat dukungan penuh dari keluarga untuk mengikuti seleksi di PSIS.

Termasuk, dukungan dari sang kakak yang kini berkostum tim promosi Liga 1, Semen Padang.

"Persiapan saya cukup bagus. Kemudian, support dari orangtua dan kakak menjadi motivasi ke depannya lebih baik," kata Ijlal saat ditemui di lokasi seleksi.

Bahkan, Ijlal mengatakan, keikutsertaannya dalam seleksi ini karena dorongan dari sang Ridwan.

"Kontak-kontakan juga dengan kakak, disarankan untuk ikut seleksi di sini, siapa tau bisa lolos," imbuh pemain berusia 18 tahun tersebut.

Baca juga: Penerus Carlos Fortes Belum Pasang Target di PSIS Semarang, Sudi Abdallah Masih Fokus Adaptasi

Ijlal mengaku sangat berminat bergabung dengan PSIS Semarang.

"Saya sempat cedera namun sekarang sudah membaik. Saya pun merasa tidak trauma," kata pemain yang berposisi sebagai winger tersebut.

"Kalau saya posisi, nomor tujuh kidal. Sebelumnya, pernah seleksi di Dewa United, lalu di PSIS. Semoga, di sini bisa lolos," harapnya.

Pelatih PSIS Academy Dicky Firasat turun langsung memantau para pemain seleksi.

Dia mengatakan, 150 pemain muda tersebut merupakan peserta seleksi tahap pertama.

Pencarian pemain potensial ini disiapkan PSIS Academy untuk mengikuti kompetisi Elite Pro Academy Liga 1 U-20 musim 2024/2025.

"Antusias dari peserta cukup bagus. Tapi, sekarang, kami masih melihat, mudah-mudahan bisa mendapatkan pemain terbaik."

"Ini seleksi pertama, (untuk pemain) kelahiran 2005, 2006. Kami proyeksikan masuk di tim U-20," kata mantan striker Persela Lamongan ini.