Petahana Tiwi Ditantang Sang Paman di Pilkada Purbalingga, Ruli Adi Daftar di PKB

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Raden Ruli Adi resmi mendaftar bakal calon bupati di Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Purbalingga 2024 lewat PKB, Sabtu (25/5/2024). Jika dapat rekomendasi, ia bakal bertarung melawan sang keponakan, Dyah Hayuning Pratiwi.

"Alhamdulilalh kalau ketemu keponakan (Bupati Petahana Tiwi) yang penting suasana politik damai apalagi yang maju om dan keponakan.

Biarkan masyarakat memilih keponakan atau om-nya," katanya kepada Tribunbanyumas.com, usai menyerahkan berkas pendaftaran di kantor DPC PKB Purbalingga.

Baca juga: Kader Golkar Daftar Pilkada Purbalingga ke Gerindra dan PKB, Diantar Ratusan Kader

Ruli Adi dan Dyah Hayuning Pratiwi merupakan sama-sama keturunan Dipokusumo V yang merupakan Bupati Purbalingga ketujuh.

Dia merupakan mantan Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) dan Penunjang Bisnis PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) dan Direktur SDM dan Umum PT Kereta Api Indonesia (Persero).

Ia adalah warga asli Purbalingga dan memiliki trah atau nasab dari Bupati Purbalingga terdahulu.

Ya, Ruli Adi adalah keturunan Raden Tumenggung Dipokusumo V yang merupakan Bupati Purbalingga periode 1883-1893.

Baca juga: Trah Dipokusumo Bakal Bertarung di Pilkada Purbalingga? Petahana Tiwi dan R Ruli Adi

Dia merupakan buyut atau cicit langsung laki-laki tertua dari Dipokusumo V yang lebih dikenal dengan sebutan Kanjeng Candiwulan yang merupakan bupati Purbalingga ke-7.

Sedangkan ayahanda Ruli Adi adalah RM Subagio Wiryasaputra.

Jika Ruli Adi mengikuti kontestasi Pilkada Purbalingga, ia bakal bertarung melawan figur yang satu trah dengannya.

Ya, petahana Dyah Hayuning Pratiwi juga merupakan keturunan dari Dipokusumo V.

Dyah Hayuning Pratiwi atau Tiwi merupakan Bupati Purbalingga yang menjabat pada periode tahun 2021-2025.

Tiwi merupakan anak dari Triyono Budi Sasongko dan RR Ina Ratnawati.

Ayah Tiwi juga pernah menjabat sebagai Bupati Purbalingga dua periode pada tahun 2000-2005 dan 2005-2010.

Baca juga: Artis Pangky Suwito Dukung R Ruli Adi Maju di Pilkada Purbalingga

Sedangkan ibu Tiwi, Ina merupakan anak RM Subagio Wiryasaputro.

Ibunya Tiwi juga bukan orang sembarangan, beliau merupakan cicit dari R Dipokusumo V yang merupakan Bupati Purbalingga yang ke tujuh dalam memimpin Purbalingga pada tahun 1883-1899.

Jika dilihat dari silsilah keluarga, Tiwi dan Ruli Adi sangat dekat, ibu Tiwi dan Ruli Adi merupakan anak dari RM Subagio Wiryasaputro.

Artinya, Tiwi dan Ruli Adi memiliki hubungan keponakan dan paman.

Tiwi sudah pasti maju kembali di Pilkada Purbalingga.

Dia sudah mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Purbalingga melalui partainya, PDIP.

Alasan Ikut Pilkada

Dia mengatakan bahwa keponakannya yang merupakan petahana Bupati Tiwi sudah melakukan banyak hal baik untuk Purbalingga.

Namun demikian perlu adanya loncatan agar lebih baik lagi. 

"Purbalingga termiskin ke 4 di Jateng.

Suksesnya saya di direktur sejumlah BUMN, Nyong isin masa balik umah mlarat (saya malu masa balik kampung sengsara).

Apa yang salah sekarang adalah tidak seimbang angkatan kerja dan lapangan kerjaan.

Banyak pengangguran terutama laki-laki sehingga banyak kasus perceraian," katanya. 

Raden Ruli sendiri membawa slogan Kembalikan Jayaning Bumi Soedirman. 

Baca juga: Sosok Ruli Adi Eks Direktur BUMN Digadang Jadi Bupati Purbalingga, Saingan Berat Petahana Tiwi?

Menurutnya Purbalingga di jaman Soedirman mengalami kemakmuran.

Kapasitas Tingkat Nasional

Sementara, itu Ketua DPC PKB, Aman Waliyudin, mengatakan hari ini menjadi hari terakhir pengembalian berkas pendaftaran.

"Den Ruli kalau soal kapsitas sudah tingkat nasional.

Jaringan beliau sangat luas di nasional, apalagi pemda sangat tergantung dari pusat.

Link di pusat yang mengerek dana dari pusat," jelasnya.

Sampai dengan saat ini total ada 8 orang yang mengambil formulir terdiri dari 5 orang ambil berkas calon bupati dan 3 orang calon wakil bupati.

"Sudah 8 yang mengembalikan kita juga menjalin dengan semua partai.

Intens semua dengan PKS Golkar dan Gerindara," tambahnya. (*)

Baca juga: Sosok Calon Pemimpin Ideal di Purbalingga Menurut Akademisi Unsoed