Berita Internasional

Hubungan Sempat Panas, Israel Pastikan Tak Terkait Kecelakaan Helikopter yang Tewaskan Presiden Iran

Israel memastikan tak terlibat dalam kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi.

Editor: rika irawati
Tangkapan layar X/@HoyPalestina
Foto puing-puing helikopter yang ditumpangi Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian beredar di media sosial. Terlihat pesawat berwarna biru itu tertinggal ekor. Israel memastikan tak terlibat dan tak terkait dengan insiden kecelakaan itu. 

Menurutnya, helikopter tersebut terbang di daerah yang sangat berkabut di perbatasan Iran dengan Azerbaijan.

"Maksud saya, tempat itu adalah daerah yang sangat bergunung-gunung dan berkabut. Dan armada helikopter Iran sudah sangat tua," kata Javedanfar.

Amidror mengabaikan kemungkinan bahwa Israel berada di balik kecelakaan itu.

"Itu sama saja buang-buang energi (mengatakan hal itu)," ujarnya.

"Jika Anda ingin melakukan sesuatu yang akan mempunyai pengaruh baik secara domestik maupun (eksternal]) maka seseorang tidak akan menargetkan presiden," ujarnya.

Baca juga: 3 Wanita Jadi Korban Tewas Tabrakan Helikopter AL Malaysia, Polisi Masih Selidiki Pemicu Kecelakaan

Sementara, pejabat senior Israel mengatakan, kematian Raisi dan Amir-Abdollahian diperkirakan tidak akan berdampak pada Israel atau kebijakannya terhadap Republik Islam.

Satu-satunya konsekuensi yang ditunggu Israel adalah siapa presiden yang akan menggantikan Raisi.

Media itu menulis, satu di antara kemungkinan yang bisa menggantikan Raisi adalah kembalinya Mahmoud Ahmadinejad, yang menjabat sebagai presiden keenam Iran dari tahun 2005 hingga 2013 dan dianggap sebagai musuh bebuyutan Israel.

Para pejabat senior menambahkan bahwa selain perubahan di Iran, tidak akan ada dampak terhadap Israel karena keputusan mengenai Israel dibuat oleh Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei.

Dialah yang mengambil keputusan penting mengenai program nuklir Iran.

AS Terus Memantau Perkembangan

Kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi membuat Presiden AS Joe Biden mempersingkat liburannya.

Saat kejadian, Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS) Jake Sullivan tengah berada di Israel.

Baca juga: Drone dan Rudal Iran Hujani Israel, 12 Orang Terluka Termasuk Anak Perempuan Umur 7 Tahun

Kecelakaan ini pun membuat para pejabat dan presiden AS terus mengikuti perkembangan dan belum mengambil reaksi.

Helikopter Tua

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved