Korsleting Listrik Picu Kebakaran Rumah di Wanareja Cilacap Terbakar

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Insiden kebakaran menimpa sebuah rumah di Desa Tarisi, Kecamatan Wanareja, Cilacap pada Senin (13/5/2024) kemarin.

Korsleting listrik diduga menjadi penyebab terbakarnya rumah milik Addy Purnomo (45) tersebut.

Kejadian itu sempat membuat warga sekitar panik, terlebih saat kejadian pemilik rumah sedang berada diluar.

Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi mengatakan, kebakaran tersebut pertama kali diketahui oleh Darikin (56) tetangga korban.

Darikin saat itu melihat adanya asap dan api yang keluar dari ruang tengah rumah korban.

Baca juga: Eks-Kepala Disdik Banyumas Tunggu Pinangan PDIP untuk Wakil Bupati di Pilkada 2024

Menurut keterangan Darikin, percikan api tersebut diduga berasal dari korsleting listrik didalam rumah.

Kemudian tak berselang lama, api merambat melalaui plafon dan membakar kasur yg ada di ruangan tengah. 

"Kebakaran pertama kali diketahui oleh warga sekitar dan pada saat kejadian, rumah dalam kondisi kosong karena pemilik rumah sedang berada diluar," katanya kepada Tribunbanyumas.com

Melihat api yang semakin membesar dan membakar sebagian rumah, Darikin pun berteriak minta tolong kepada warga.

Warga sekitar kemudian berdatangan untuk membantu memadamkan api dengan alat seadanya.

Karena dikhawatirkan api semakin membesar, salah satu warga kemudian menghubungi Pos Damkar Majenang untuk pemadaman.

"Namun saat petugas dari Pos Damkar Majenang tiba di lokasi, api sudah padam oleh warga. 
Selanjutnya petugas melakukan pendinginan yang menghabiskan 500 liter air," ungkap Supriyadi.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut.

Baca juga: Purwadi Santoso Resmi Daftar Jadi Bacawabup Banyumas ke DPC PDI Perjuangan

Hanya saja pemilik rumah mengalami kerugian materiil karena sebagian rumahnya terbakar.

"Berdasarkan pendataan petugas, kerugian yang dialami pemilik rumah berkisar Rp3 juta karena kasur, plafon dan barang lainya hangus terbakar," kata dia.

Atas kejadian itu, Supriyadi mengimbau kepada masyarakat untuk mengecek terlebih dahulu kondisi listrik ketika akan meninggalkan rumah. (pnk)