PSIS Semarang

Bakal Lebih Mudah Beradaptasi di Malut United, Benarkah Wahyu Prasetyo Tinggalkan PSIS?

Bek PSIS Semarang, Wahyu Prasetyo dirumorkan bakal pindah ke klub promosi, Malut United, untuk kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.

TRIBUNBANYUMAS/Franciskus Ariel
Bek andalan PSIS Semarang, Wahyu Prasetyo sudah bergabung dalam latihan perdana Mahesa Jenar di Stadion Citarum, Kota Semarang, Senin (22/5/2023) pagi. Wahyu Prast dikabarkan tengah digoda Malut United untuk mengarungi Liga 1 20242/2025. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Bek PSIS Semarang, Wahyu Prasetyo dirumorkan bakal pindah ke klub promosi, Malut United, untuk kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.

Kepindahan pemain berjuluk Hulk tersebut ramai dibicarakan sejumlah akun media sosial menyusul informasi kontrak pemain bertubuh kekar itu dengan PSIS segera berakhir.

Sejauh ini, Hulk belum meneken perpanjangan kontrak dengan PSIS.

Seperti diketahui, manajemen Mahesa Jenar baru mengumumkan perpanjangan kontrak dua pemain mereka, yaitu Alfeandra Dewangga dan Gali Freitas.

Sementara, pemain lain yang kabarnya segera diumumkan perpanjangan kontraknya adalah Adi Satryo yang kontraknya juga habis musim ini.

Jika benar rumor kepindahan Wahyu Prast ke Malut United terwujud maka sang pemain diprediksi mudah beradaptasi dengan tim Laskar Kie Raha.

Baca juga: Fakta Baru Hengkangnya Carlos Fortes dari PSIS Semarang, Keputusan Sepihak

Sebab, cukup banyak mantan rekan Wahyu Prast dari PSIS yang hengkang ke Malut United, di antaranya Wawan Febrianto, Hari Nur Yulianto, Aldhilla Ray Redondo, Joko Ribowo, dan Andreas Ado.

Headcoach Malut United Imran Nahumarury dan asisten pelatih Achmad Rezal Octavian juga pernah satu tim dengan Wahyu Prast di PSIS.

Bahkan, di era Imran Nahumarury dan Resal Octavian yang sempat jadi caretaker tim, Wahyu Prast selalu menjadi pilihan utama di lini belakang.

Menanggapi rumor Wahyu Prast jadi incaran Malut United, CEO PSIS Yoyok Sukawi mengatakan wajar jika klub tersebut mulai mendekati pemain-pemain bintang Liga 1.

Hal ini karena Malut United sedang membangun tim kuat untuk menghadapi kerasnya persaingan di Liga 1.

Bahkan, Yoyok menyebut, Malut United disokong dana besar untuk membentuk Los Galacticos baru di Liga Indonesia.

"Memang, Malut ini harus kami akui, sekarang menjelma menjadi klub tajir melintir di Indonesia," kata Yoyok, Kamis (11/4/2024).

"Memang, dia punya keuangan yang sangat kuat. Kalau dia punya duit banyak di era modern ini, siapa yang punya uang, dia yang berkuasa, sehingga wajar," jelasnya.

Baca juga: PSIS Semarang Mulai Latihan Lagi 12 April 2024, Persiapan Berjuang Tembus 4 Besar

Soal Wahyu Prast, Yoyok menegaskan, pihaknya tetap akan memberikan tawaran perpanjangan kontrak untuk pemain asal Batang itu.

Yoyok mengatakan, Wahyu Prast merupakan contoh pemain yang berhasil dipoles dan diorbitkan PSIS menjadi pemain top.

Sebelumnya, Wahyu Prast memang direkrut PSIS dari klub Liga 2, Cilegon United, pada musim 2020 silam.

Kala itu, Wahyu Prast sebetulnya didatangkan dengan status sebagai bek kanan.

"Tiga sampai empat tahun lalu, tidak ada yang memperhatikan Hulk. Tapi, kami poles dan sekarang menjadi andalan Timnas, bahkan di tengah banyaknya pemain keturunan di Timnas, dia masih dipanggil pelatih Shin Tae Yong," kata Yoyok.

"Artinya, dia sekarang menjadi pemain top. Hampir semua tim Liga 1 minat padanya."

"Saya kembalikan lagi ke anaknya, masih mau di PSIS nggak? Kalau masih, ayo nego. Kalau tidak mau, ya sudah, itu haknya dia."

"Kami masih punya pemain-pemain yang siap kami poles menjadi pemain tangguh," katanya. (*)

Baca juga: Daftar Nama Korban Tewas Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang: Dua Penumpang Tak Masuk Manifes

Baca juga: Tampil sebagai Debutan, Timnas Indonesia U-23 Diprediksi Beri Kejutan di Piala Asia U-23 2024

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved