Pernah Dinyatakan Punah, Jejak Harimau Jawa Ditemukan di Sukabumi, Sampel Rambut Cocok

TRIBUNBANYUMAS.COM, SUKABUMI- Sampel sehelai rambut yang ditemukan di Sukabumi Selatan, Jawa Barat, cocok dengan harimau jawa alias Panthera tigris sondaica.

Konfirmasi tersebut didapatkan setelah peneliti BRIN melakukan serangkaian tes DNA terhadap rambut yang awalnya ditemukan di pagar pembatas antara kebun rakyat dengan jalan desa di Sukabumi Selatan itu.

Peneliti Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi BRIN Wirdateti mengatakan, keyakinan tersebut diperkuat oleh prosedur ilmiah lainnya yang telah dilakukan. Selain menemukan rambut, di lokasi tersebut juga ditemukan bekas cakaran mirip harimau.

Identifikasi awal Teti bersama tim adalah dengan membandingkan sampel rambut harimau yang ditemukan di Sukabumi Selatan dengan spesimen harimau koleksi MZB. Perbandingan juga dilakukan dengan beberapa subspesies sampel harimau lain yaitu harimau benggala, harimau amur, dan harimau sumatra, serta macan tutul jawa yang digunakan sebagai kontrol.

Setelah diperbandingkan, sampel rambut di Sukabumi menunjukkan kemiripan sebesar 97,06 persen dengan harimau sumatra dan 96,87 persen dengan harimau benggala.

Baca juga: Kronologi Temuan Pistol dan Amunisi di Bagasi Jok Motor di Kebumen, Pemilik DPO

"Sedangkan spesimen harimau jawa koleksi MZB memiliki 98,23 persen kemiripan dengan harimau sumatra," jelas Teti.

Sementara hasil studi pohon filogenetik menunjukkan sampel rambut di Sukabumi dan spesimen harimau koleksi MZB berada dalam kelompok yang sama, namun terpisah dari kelompok subspesies harimau lain.

Kemudian dilakukan perbandingan dengan macan tutul jawa berdasarkan sampel yang diperoleh dari spesimen MZB. Teti bersama tim juga melakukan wawancara mendalam dengan Ripi yang melihat harimau tersebut.

Seperti diketahui, Harimau jawa, beserta harimau bali, telah dinyatakan punah oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN) berdasarkan asesmen pada 2008. Harimau jawa terakhir kali kali terlihat di Taman Nasional Meru Betiri, Jawa Timur, pada 1976.

Baca juga: Alangkah Bahagianya, Kisah Ibu dan Anak yang Lolos Bareng ke Senayan di Pileg 2024

Harimau jawa merupakan hewan endemik Pulau Jawa dan tersebar luas di hutan dataran rendah, semak belukar, dan perkebunan

Kategori punah diputuskan karena harimau jawa tidak pernah terlihat di habitat alaminya selama 30 tahun.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "DNA Harimau Jawa Ditemukan dari Rambut di Sukabumi, Bukti Belum Punah?", Klik untuk baca: https://lestari.kompas.com/read/2024/03/25/100000686/dna-harimau-jawa-ditemukan-dari-rambut-di-sukabumi-bukti-belum-punah-?page=2.