Berita Banyumas
Ada Program Warteg Gratis Selama Puasa di Purwokerto, Warga Mengantre saat Jam Buka
Rona sumringah begitu nampak dari raut Siti Masitoh (73) yang datang berpayung dan mengantre mendapatkan nasi kotak yang dibagikan pegawai Alfamart.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Rona sumringah begitu nampak dari raut Siti Masitoh (73) yang datang berpayung dan mengantre mendapatkan nasi kotak yang dibagikan pegawai Alfamart.
Meskipun gerimis dia yang hidup berdua bersama suaminya mengaku sangat terbantu dengan program Warteg Gratis Alfamart Sawangan selama bulan Ramadan.
Warga lain yaitu Siti Lestari (43) juga merasa sedikit terbantu dengan program tersebut.
Karena dia yang berjualan es buah terkadang dirinya tidak sempat masak untuk masak persiapan berbuka.
Nasi kotak dibagikan secara gratis untuk para pengendara yang lewat, pesepeda, tukang parkir, tukang becak dan masih banyak lagi.
"Membantu sekali, apalagi saya menjelang buka kadang sudah fokus jualan es.
Jadi nasi kotak ini bisa untuk berbuka anak saya," katanya yang juga sembari berteduh di depan Warteg Kharisma Bahari, Sawangan, Purwokerto.
Baca juga: Kota Semarang Diamuk Banjir, Ratusan Warga Mengungsi hingga Lalu Lintas Lumpuh
Corporate Communications GM Alfamart, Rani Wijaya mengatakan program Warteg Gratis ‘Berbagi Kebaikan’ ini adalah tahun keempat berjalan sejak 2021 lalu.
Tujuannya memberikan kaum duafa makan berbuka puasa yang sehat dan higienis.
Ia menambahkan selama Ramadan ini akan dibagikan total lebih dari 35.000 paket buka puasa.
Kegiatan ini juga didukung oleh Heinz ABC, Bebelac, Aqua dan Bank Aladin Syariah.
Warteg Gratis ‘Berbagi Kebaikan’ dilaksanakan tersebar di 34 kota dan kabupaten di Indonesia dan salah satu yang ditunjuk asalah Alfamart Sawangan, Purwokerto.
"Program ini bisa meringankan saudara duafa kita, yang beribadah puasa namun dalam kondisi yang serba terbatas.
Setidaknya dengan paket buka puasa yang dibagikan bisa membawa manfaat sehingga puasa yang dijalankan menjadi berkah," ujar Rini.
Pihaknya mengatakan pemilik warung makan pun juga terbantu karena program ini menggandeng warung makan lokal di tiap kota dan kabupaten.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.