Sandiaga Uno Komentari Mundurnya Mahfud MD hingga Singgung Hubungannya dengan Jokowi

TRIBUNBANYUMAS.COM, PEKALONGAN - Mundurnya Mahfud MD dari Menkopolhukam ditanggapi Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno saat melakukan kampanye pemenangan partai PPP, sekaligus paslon Capres dan Cawapres yang diusungnya, yaitu Ganjar Pranowo-Mahfud Md di halaman Aswaja, Kota Pekalongan Jawa Tengah, Minggu (4/2/2024).

"Jabatan menteri itu adalah prerogatif presiden, dan pak Mahfud MD telah mengambil keteladanan yang perlu kita hormati."

"Bahwa beliau ingin memastikan tidak ingin ada benturan kepentingan, penyalahgunaan kewenangan, beliau ingin memastikan all out," kata Sandiaga Uno yang juga sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf).

Pihaknya juga mengungkapkan, bahwa PPP akan sampai selesai untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat.

Baca juga: Kampanye Akbar di Wonosobo, Puan Maharani Tanggapi Fenomena Pembagian Bansos Jelang Pemilu

"Nah kami di PPP sudah berkonsolidasi dan memberikan keputusan PPP (Partai Pendukung Pemerintah), karena sebagai pendukung pemerintah tugas kita sampai akhir pemerintahan pak Jokowi bulan Oktober 2024. Kami pastikan sampai selesai dan kami solid bekerja."

"Kami akan memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat, dan PPP menyakini bahwa lebih dari 75 persen masyarakat kita mengapresiasi kinerja dengan pemerintah," ungkapnya.

Saat disinggung terkait komunikasi dengan Presiden Jokowi, Sandiaga menjelaskan bahwa komunikasi dengan presiden RI Jokowi sangat bagus sekali, bahkan solid dan terus bekerja.

"Komunikasi dengan pak Jokowi sangat bagus sekali. Bahkan Minggu lalu, melaporkan capaian pariwisata karena PPP (Partai Pembangkit Pariwisata) itu bisa melampaui target dari pemerintah diatas 35-40 persen berkat doa masyarakat Indonesia," imbuhnya. (Dro)