Daftar 21 Pemain PSIS Semarang yang Dibawa Hadapi Persebaya, Pemain 18 Tahun Ikut di Laga Away Ini

Selain berstatus pemain muda, Syiha juga termasuk pemain yang belum lama bergabung dengan tim, Syiha mengaku adaptasinya dalam tim sudah sangat baik 

"Adaptasi saya sama rekan rekan sangat baik dan rekan rekan sangat mendukung.

Saya juga baru menyelesaikan pendidikan tapi saya rasa adaptasi juga sangat baik dan rekan rekan saya juga sangat membantu saya dalam hal adaptasi," kata Syiha.

Buta Kekuatan Persebaya

Kehadiran pelatih baru Persebaya Surabaya, Paul Munster menjadi tantangan tersendiri bagi tim pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius.

Kekuatan Persebaya dengan Paul Munster masih menjadi misteri bagi Gilbert Agius terutama dalam menganalisa kekuatan jelang kedua tim bertemu dalam laga tunda BRI Liga 1 2023/2024 pada Selasa (30/1/2024) mendatang.

Namun demikian, Gilbert Agius menyebut hadirnya Paul Munster di kubu Persebaya wajib diwaspadai.

Ia mengatakan, dengan pengalaman yang dimiliki Paul Munster yang juga pernah menangani Bhayangkara FC, menjadi motivasi tersendiri bagi Bajol Ijo yang akan berstatus tuan rumah dalam laga yang dilangsungkan di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa pekan depan.

Paul Munster diketahui didatangkan Persebaya sebagai pelatih baru Persebaya menggantikan pelatih sebelumnya Josep Gombau.

Laga kontra PSIS akan jadi partai perdana Paul Munster mendampingi Persebaya dalam laga BRI Liga 1 2023/2024 musim ini.

Pelatih asal Malta tersebut mengatakan, hadirnya Paul Munster membuat timnya buta kekuatan Persebaya, walau sejatinya kedua tim telah bertemu di putaran pertama musim ini di Stadion Jatidiri.

Kala itu, laga berkesudahan 2-0 untuk kemenangan PSIS.

"Persebaya punya pelatih baru.

Tapi saya tidak tahu bagaimana mereka main, saya belum pernah menghadapi timnya Paul Munster," ujar Gilbert.

Gilbert menyebut, Bhayangkara FC di era kepelatihan Paul Munster punya ciri khas permainan yang bisa menjadi acuan dalam persiapan menghadapi Bhayangkara FC.

"Sebelumnya, dia pernah menangani Bhayangkara FC, dia menerapkan permainan menyerang, kolektivitas juga bagus.