Berita Jateng
71 Rumah dan Fasilitas Umum di Sapuran Wonosobo Rusak Tersapu Angin Puting Beliung
Sebelumnya dua desa/kelurahan di Kecamatan Sapuran, Wonosobo diterjang angin puting beliung, Rabu (10/1/2024) sore.
Penulis: Imah Masitoh | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo mendirikan posko bencana dampak angin puting beliung di Kecamatan Sapuran.
Sebelumnya dua desa/kelurahan di Kecamatan Sapuran, Wonosobo diterjang angin puting beliung, Rabu (10/1/2024) sore.
Total ada 5 dusun di dua desa yang terdampak angin puting beliung antara lain Desa Pecekelan meliputi Dusun Kalilusi, Dusun Kliwonan, dan Dusun Gedangan. Sementara di Kelurahan Sapuran yang terdampak ada di Dusun Puntuksari dan Dusun Sidodadi.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten, Dudy Wardoyo mengatakan, akibat angin puting beliung yang melanda, sebanyak 71 rumah warga dan beberapa fasilitas umum mengalami kerusakan.
Baca juga: 10 Keluarga di Jembangan Banjarnegara Diungsikan ke Huntara karena Longsor
"Rumah dengan kerusakan berat sebanyak 9 rumah, 21 rumah rusak sedang, dan 41 rusak ringan. Fasilitas umum Puskesmas Sidodadi, TPQ An-naja Simanis, dan Masjid Kliwonan turut terdampak," jelasnya, Kamis (11/1/2024).
Ia menjelaskan, penghuni rumah yang rumahnya rusak berat dan tidak dapat ditempati, mengharuskan mengungsi ke rumah tetangga ataupun saudara.
Sejak kemarin, posko umum telah didirikan di RT 01 RW 11, Dusun Kliwonan, Desa Pecekelan sebagai pusat informasi dan dapur umum untuk mencukupi kebutuhan konsumsi sebanyak 218 jiwa yang terdampak.
Kalak BPBD Wonosobo menjelaskan, angin puting beliung yang terjadi kemarin mengakibatkan beberapa pohon tumbang bahkan mengenai rumah warga. Tidak hanya itu aliran listrik sempat putus akibat kejadian ini.
Baca juga: Razia Polisi di Banjarnegara Merambah ke Sekolah, Siswa Pelanggar Bisa Ditilang
"Kemarin Akses jalan sempat tertutup akibat pohon tumbang, kabel listrik juga putus. Syukur hari ini akses jalan sudah bisa dilewati, dan aliran listrik juga sudah menyala," terangnya.
Posko umum akan didirikan hingga situasi memungkinkan. Hingga saat ini beberapa bantuan kebutuhan pokok sudah diterima korban terdampak angin puting beliung.
"Puluhan personel sudah kami terjunkan sejak kemarin dan tetap siaga bila sewaktu-waktu bencana terjadi kembali. Saya imbau kepada masyarakat untuk tetap waspada akan bencana, mengingat hujan deras dengan waktu yang lama di Wonosobo sering terjadi belakangan ini," tandasnya. (ima)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.