Perang Palestina Israel

Perang Hamas vs Israel Makin Panas, Yaman Ikut Luncurkan Rudal Balistik dan Drone Dukung Palestina

Pertempuran Hamas dan Israel bakal makin panas dengan turut campurnya Yaman. Yaman bahkan telah meluncurkan rudal balistik dan drone ke Israel.

Editor: rika irawati
AFP/Menahem KAHANA
Gumpalan asap mengepul di sepanjang perbatasan dengan Jalur Gaza di Israel selatan setelah Israel mengebom kawasan tersebut dalam pertempuran dengan gerakan Hamas Palestina, Selasa (31/10/2023) waktu setempat. 

TRIBUNBANYUMAS.COM - Pertempuran Hamas dan Israel bakal makin panas dengan turut campurnya Yaman.

Yaman secara terang-terangan menyatakan telah meluncurkan sejumlah rudal balistik dan drone ke wilayah pendudukan Israel di Palestina.

Melalui juru bicara angkatan bersenjatanya, Brigadir Jenderal Yahya Saree, Yaman memastikan memberi dukungan kuat kepada warga Palestina.

Pernyataan Jenderal Yahya Saree ini disampaikan dari Ibu Kota Yaman, Sana'a, pada Selasa (31/10/2023) waktu setempat.

Baca juga: Indonesia Desak Gencatan Senjata di Gaza, Menlu: Diam di Tengah Desingan Peluru Sangat Mengerikan

Jenderal yahya mengatkan, serangan rudal dan drone yang dilakukan ini adalah operasi ketiga dari serangkaian aksi untuk mendukung saudara-saudaranya di Palestina.

"Angkatan Bersenjata Yaman mengonfirmasi bahwa mereka akan terus melakukan serangan kualitatif dengan rudal dan drone sampai agresi Israel berhenti," kata pernyataan militer Houthi yang disiarkan di TV Al-Masirah, dikutip dari Al Arabiya.

Video juru bicara militer Huthi Brigadir Jenderal Yahya Saree dalam konferensi pers pada 14 September 2019, dikutip dari Kantor Media al-Huthi. Yahya menyatakan, Yaman telah meluncurkan rudal balistik dan drone ke wilayah pendudukan Israel di Palestina dan memastikan memberikan dukungan kuat kepada rakyat Palestina.
Video juru bicara militer Huthi Brigadir Jenderal Yahya Saree dalam konferensi pers pada 14 September 2019, dikutip dari Kantor Media al-Huthi. Yahya menyatakan, Yaman telah meluncurkan rudal balistik dan drone ke wilayah pendudukan Israel di Palestina dan memastikan memberikan dukungan kuat kepada rakyat Palestina. (AFP/AL-HUTHI GROUP MEDIA OFFICE)

Saree mengatakan, serangan ini akan terus berlanjut sampai Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menghentikan operasi di sektor Gaza.

"Posisi rakyat Yaman terhadap perjuangan Palestina adalah tetap dan berprinsip. Dan, rakyat Palestina mempunyai hak penuh untuk membela diri dan menggunakan hak penuh mereka," kata Jenderal Saree, dikutip dari Samaa.tv.

Mengutuk Invasi Gaza

Selain meluncurkan serangan, Jenderal Saree juga mengutuk invasi Gaza yang sedang berlangsung.

Ia menuduh invasi tersebut dilakukan dengan dukungan Amerika Serikat dan keterlibatan rezim tertentu.

Jenderal Saree menggarisbawahi komitmen teguh Yaman terhadap perjuangan Palestina.

Baca juga: Rumah Sakit di Jalur Gaza Penuh dan Krisis Bahan Bakar, Nyawa Pasien Makin Terancam

Dia juga bersumpah bahwa Yaman akan terus melakukan serangan rudal dan drone yang lebih tepat kecuali agresi Israel berhenti.

"Invasi Gaza dilakukan dengan dukungan Amerika Serikat dan keterlibatan beberapa rezim," tegas Jenderal Saree.

Dengan demikian, Yaman adalah negara Arab pertama yang mendeklarasikan perang melawan Israel sejak tahun 1973. (Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Yaman Nyatakan Perang Lawan Israel, Dukung Palestina dalam Konflik Gaza.

Baca juga: Temukan Banyak Permasalahan, Majelis Kehormatan MK Sampai Menangis saat Periksa Tiga Hakim MK

Baca juga: Sah, Arab Saudi Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved