Berita Batang

Pedagang Pasar di Batang Kini Lebih Mudah Pasang Alat KB, Petugas Buka Layanan di Pasar

Pedagang di Batang kini bisa pasang alat KB di pasar tradisional. DP3AP2KB memberi layanan jemput bola untuk memudahkan pedagang dan warga.

Penulis: dina indriani | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/DOK DISKOMINFO BATANG
Petugas DP3AP2KB Batang melayani pemasangan alat KB kepada pedagang di Pasar Bandar, Selasa (24/10/2023). Layanan jemput bola ini diharapkan mempermudah warga memasang alat KB di tengah kesibukan mereka. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BATANG - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Batang memberikan layanan KB di pasar tradisional, Selasa (24/10/2023).

Aksi jemput bola ini diharapkan dapat memperluas akses KB bagi warga yang sibuk dengan pekerjaan.

Sub Koordinator Pelayanan KB DP3AP2KB Batang Himawan mengatakan, sebelumnya layanan KB hanya diberikan kepada warga yang berkunjung ke fasilitas layanan kesehatan (fansyankes).

Baca juga: Miris Hingga Oktober 2023, PN Batang Terima 235 Pengajuan Dispensasi Nikah

Namun, kali ini, mereka mencoba melakukan jemput bola ke masyarakat melalui program Gerakan Bersama Keluarga Tepat Sasaran (Gerbek Pasar).

"Pasar Bandar merupakan yang pertama, tidak menutup kemungkinan, kalau sambutannya positif, kegiatan serupa juga akan digelar di Pasar Bawang dan Limpung," tuturnya.

Sekretaris DP3AP2KB Batang Masruriah mengatakan, Gerbek Pasar ini bertujuan membantu warga di pasar dan sekitar pasar mendapat layanan KB di tengah kesibukan sehari-hari mereka.

"Layanan KB yang diberikan yakni IUD, Implan, suntik, pil, dan kondom. Sedangkan Metode Operasi Wanita (MOW) dan Metode Operasi Pria (MOP), harus dilakukan di Fasyankes," jelasnya.

Baca juga: Tiga Tikungan Tajam di Jalur Pantura Batang yang Patut Diwaspadai: Ada di Subah dan Kandeman

Penata KKB Ahli Muda Bidang KB BKKBN Jateng Esterina Kusumastuti menerangkan, upaya jemput bola layanan KB di pasar tradisional sangat inovatif karena membantu memudahkan masyarakat mendapatkan layanan.

"Pasca-pandemi, layanan KB Gerbek Pasar, baru ada pertama kali di Jawa Tengah dan mungkin bisa menjadi percontohan bagi daerah lain," ungkapnya.

Sementara itu, Camat Bandar Muhammad Nashruddin menanggapi positif Gerbek Pasar karena merupakan upaya untuk mengurangi kepadatan penduduk.

"Bandar memang menduduki peringkat kedua setelah Kecamatan Batang untuk pertumbuhan penduduknya, ada 80 ribu warga kami. Semoga, lewat program ini, bisa menekan kepadatan populasi penduduk," harapnya. (*)

Baca juga: Band Dewa 19 Bakal Konser di Alun-alun Karanganyar, Catat Tanggalnya!

Baca juga: Tak Kuat Nanjak, Truk Bermuatan Jajanan Terguling di Gunungpati Semarang. Sempat Tabrak Tiang Lampu

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved