PSIS Semarang

PSIS Semarang Minati Pemain Kontroversial Pencuri Umur asal Timor Leste: Gali Freitas

Setelah gagal merekrut Mark Hartmann untuk pemain asing kuota ASEAN, kini PSIS Semarang melirik penyerang asal Timor Leste, Paulo Gali Freitas.

IG
Pemain Timnas Timor Leste, Gali Freitas membawa piala usai membawa timnya juara Liga Timor Leste. Gali diminati tim PSIS Semarang untuk mentap Liga 1 Indonesia musim 2023/2024. Saat ini, PSIS memiliki tiga pemain asing, yakni Carlos Fortes, Taisei Marukawa, dan Vitinho. Artinya dua pemain asing bebas dari negara mana saja dan satu pemain asal ASEAN masih dibutuhkan tim ini. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Setelah gagal merekrut Mark Hartmann untuk pemain asing kuota ASEAN, kini PSIS Semarang melirik penyerang asal Timor Leste, Paulo Gali Freitas.

Ketertarikan kepada pemain dengan pemilik nama lengkap Paulo Domingos Gali da Costa Freitas ini diungkapkan CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi kepada TribunBanyumas.com, Senin 22 Mei 2023.

Seperti diketahui, perburuan pemain asing terus dilakukan PSIS Semarang.

Setidaknya PSIS masih membutuhkan tiga pemain asing lantaran regulasi kompetisi Liga 1 musim depan menggunakan enam pemain asing dengan satu pemain berasal dari negara anggota ASEAN.

Baca juga: FOTO-FOTO Latihan Perdana PSIS Semarang: Ada Wajah Baru, Minus Gilbert, Pemain Timnas, dan Asing

Saat ini, PSIS memiliki tiga pemain asing, yakni Carlos Fortes, Taisei Marukawa, dan Vitinho.

Artinya dua pemain asing bebas dari negara mana saja dan satu pemain asal ASEAN masih dibutuhkan tim ini.

"Kita masih cari tiga pemain (asing).

Tiga ini posisi gelandang, bek tengah, lalu Asean.

Nah, yang Asean ini kita lagi komunikasi dengan Gali Freitas," kata Yoyok Sukawi kepada TribunBanyumas.com, Senin.

Baca juga: Latihan Perdana PSIS Semarang Belum Komplit, Sejumlah Pemain Baru Sudah Gabung, Siapa Saja?

Sosok Kontroversial asal Timor Leste

Publik sepak bola Tanah Air tentunya tidak asing lagi dengan nama Gali Freitas.

Ya, dia sering membela Timnas Timor Leste di berbagai kelompook umur, mulai dari U-16, U-19, hingga level senior.

Walhasil, banyak publik yang menuduh bahwa Gali Freitas melakukan pencurian umur demi bermain di timnas kelompok usia tertentu.

Gali Freitas sempat membela timnas senior Timor Leste pada ajang play off Piala AFF 2018.

Setehun kemudian, Gali Freitas tampil di Piala AFF U-15 2019, saat itu dirinya mengaku masih berusia 15 tahun.

Pada ajang tersebut, Gali Freitas mengemas tujuh gol dan menjadi pemain top skor Piala AFF U-15 2019.

Lagi-lagi Gali Freitas menjadi andalan, kali ini saat kualifikasi Piala Asa U-19 2020 dimana Timor Leste satu grup dengan Indonesia, Hong Kong, dan Korea.

Selain itu, Gali Freitas juga tampil dalam dua laga kualifikasi Piala Dunia 2022.

Baca juga: Lagi-lagi Persib Bandung Disalip PSIS Semarang soal Transfer Pemain: Perkenalkan Gian Zola!

Data di Transfermarkt juga tidak mencantumkan jelas usia atau tanggal dan tahun lahir sang pemain.

Dikutip TribunBanyumas.com dari laman Transfermarkt, Gali Freitas lahir pada 31 Desember 2004 dan 31 Desember 1996.

Gali Freitas Raih Juara Liga Timor Leste

Terlepas dari kontroversi pencurian umur, Gali Freitas berhasil meraih juara bersama timnya, Karketu Dili FC di Liga Timor Leste.

Karketu Dili FC meraih 18 poin dari 14 laga yang menggeser SLB Laulara Sanction yang walkout dan minus tiga poin.

Sebelum membela Karketu Dili FC, Gali Freitas yang bisa bermain sebagai sayap kiri, sayap kanan, dan gelandang serang tersebut bermain di klub profesional Assalam FC, Lalenok United, dan SLB Laulara.

Gali Freitas yang ternyata bukan striker murni juga menjadi pertimbangan dari tim pelatih dan manajemen PSIS Semarang.

"Cuma posisi Gali ini ternyata bukan posisi striker murni.

Dia bisa main sayap.

Ini masih jadi bahan pertimbangan kita," kata Yoyok. (*)

Baca juga: Perkuat Pertahanan, PSIS Bidik Bek Persikabo Lucas Gama

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved